Waisak 2024. 43 Biksu Thudong Tiba di Candi Borobudur Untuk Perayaan Waisak
Waisak 2024. 43 Biksu Thudong Tiba di Candi Borobudur Untuk Perayaan Waisak--Net
KORANPAGARALAMPOS.CO - Setelah melewati sejumlah kabupaten, ke-43 biksu thudong yang berjalan kaki akhirnya tiba di tempat tujuan akhir, yakni Candi Borobudur, di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Kedatangan para biksu ini pun di sambut meriah oleh para umat dan wisatawan.
Di puncak candi, para biksu langsung melakukan puja bakti dan pradaksina, yakni berjalan memutari stupa utama Candi Borobudur.
Perjalanan ini dilakukan dalam rangka menyambut perayaan Waisak 2024 yang akan dilangsungkan di Candi Borobudur, Kamis (23/5) nanti.
BACA JUGA:Tingkatkan Keselamatan Bus Pariwisata, BPTD Kelas II Sumsel Lakukan Peninjauan dan Sosialisasi!
Perjalanan thudong ini bukan hanya sebagai bentuk spiritualitas, tetapi juga sebagai momen untuk merayakan kebersamaan dan gotong-royong antarumat beragama dalam menyambut Hari Raya Waisak 2024.
Sesampainya di marga utama Candi Borobudur, rombongan biksu thudong mendapat karangan bunga sedap malam dari perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) dan manajemen Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur.
Dengan berbaris rapi mereka berjalan menuju puncak stupa utama Candi Borobudur.
Kedatangan ke-43 biksu dari sejumlah negara Asia Tenggara, seperti Singapura, Thailand, Malaysia, dan Indonesia, serta satu orang tambahan dari Korea menjadi daya tarik sendiri bagi wisatawan yang datang di Candi Borobudur.
BACA JUGA:Luka Akibat Jatuh Dari Motor, Jangan Disepelehkan Inilah Cara Mengobati Luka Jatuh Dari Motor
Ketua Biksu Thudong Kamsai Sumano Mahatera mengaku sangat senang karena telah sampai di tempat akhir atau finis dengan keadaan sehat.
Menurutnya, perjalanan thudong kali ini sangat berkesan, selain banyak mendapat sambutan hangat warga, juga pemandangan selama perjalanan sangat indah.
"Kami berjalan dari Semarang, Temanggung, Magelang sampai Candi Borobudur jaraknya sekitar 60 kilometer.
Kami merasa sangat bergembira dengan sambutan hangat dari masyarakat," kata Sumano saat ditemui seusai ritual pradaksina di puncak Candi Borobudur pada Senin (20/5/2024).