Wujudkan Lahat Berfaedah Bermartabat
Wujudkan Lahat Berfaedah Bermartabat--Net
LAHAT – Sidang Paripurna HUT Lahat ke 155 tahun 2024 yang digelar di ruang rapat DPRD Lahat, jadi momentum bagi lembaga Eksekutif dan Legislatif, kompak memajukan pembangunan daerah yang berfaedah dan bermartabat.
Rapat paripurna yang dibuka ketua DPRD Lahat Fitrizal Homizi dihadiri oleh PJ Gubernur Sumsel A Fathoni dan Ketua DPRD Sumsel, Anita Noeringhati tersebut semakin khidmad karena turut dihadiri Bupati Lahat periode 2008-2018 H Saifudin Aswari,SE yang lima tahun terakhir absen menghadiri perayaan HUT Kabupaten Lahat.
Ketua DPRD Lahat, Fitrizal Homizi mengatakan, selama ini legislatif sudah bersinergi dan membantu pembangunan di Kabupaten Lahat dari segi Infrastruktur, sosial dan kemasyarakatan. Bahkan program pembangunan yang dilaksanakan bersinergi dengan Visi Misi Pemkab Lahat yang berfaedah dan bermartabat.
BACA JUGA:Utamakan Masyarakat, Jangan Layani Status tak Berhak Subsidi LPG 3Kg
“Perayaan HUT Lahat akan menjadi momentum bagi kita semua untuk memajukan daerah. Dan DPRD Lahat akan berusaha semaksimal mungkin memberikan yang terbaik bagi daerah khususnya masyarakat,” ujar Fitrizal, Senin (20/5).
Sementara, PJ bupati Lahat Muhammad Farid Sstp MSI menuturkan, kemajuan pembangunan daerah yang selama ini terlaksana berkat adanya dukungan dari semua lapisan masyarakat, khususnya DPRD Lahat yang selalu bersinergi dalam melaksanakan program. Selama ini, sektor wisata, pengelolaan Plaza Lematang dan taman Lematang kembali difungsikan untuk masyarakat khususnya yang ingin berwisata alami.
“Apa yang dikerjakan memang belum optimal sepenuhnya, namun Pemkab Lahat akan berusaha semaksimal mungkin membangun daerah, termasuk mengupayakan program bedah rumah bagi masyarakat yang tidak mampu serta pengentasan kemiskinan,” sampainya.
BACA JUGA:YLKI Lahat Raya Minta 4 Agen Gas di PHU
Ditempat yang sama PJ Gubernur Sumsel, A Fathoni mengungkapkan, Pemprov Sumsel menargetkan setiap kabupaten/kota untuk dapat membantu mewujudkan pembangunan rumah kayak huni, sebanyak 15 ribu unit. Agar beban masyarakat yang tidak mampu dapat berkurang serta membantu mengentaskan kemiskinan di Sumsel.
“Jika semua kepala daerah bersinergi saling membantu melaksanakan program yang sejalan dengan Pemprov Sumsel maka apa yang diharapkan masyarakat dapat tercapai,” ucapnya. (her18)