Sam Poo Kong, Sejarah Klenteng Tertua di Semarang

Sam Poo Kong, Sejarah Klenteng Tertua di Semarang-Net-Net

BACA JUGA:Bos Anyar Man United Legawa jika Arsenal Juara Liga Inggris, Dari pada Liverpool atau Man City

Setelah sampai di perempatan tersebut, lanjutkan perjalanan melalui Jalan Veteran yang akan membawa kamu melewati RSUP Dr. Kariadi.

Ketika sudah berada di dekat rumah sakit tersebut, ambil belokan ke kiri untuk melanjutkan perjalanan menuju Klenteng Sam Poo Kong.

Ketika kamu melewati sebuah jembatan, perhatikan sisi kiri jalan, dan di situlah Klenteng Sam Poo Kong berdiri megah.

Kemudian, jika kamu berada di Lawang Sewu dan ingin mengunjungi klenteng ini, jaraknya sekitar 2,3 kilometer atau dengan estimasi waktu perjalanan sekitar 5 menit.

BACA JUGA:Menggali Sejarah Suku Maya yang Hilang

BACA JUGA:Jejak Sejarah Peradaban Masyarakat Kuno di India

Kamu dapat mengikuti jalan yang mengarah ke arah timur dari Lawang Sewu, kemudian melanjutkan perjalanan hingga sampai di Klenteng Sam Poo Kong di sebelah kiri jalan.

Seiring berjalannya waktu, Klenteng Sam Poo Kong mengalami renovasi dan perluasan sebagai bagian dari pengembangan dan perhatian terhadap situs bersejarah ini.

Pada tahun 2002, dilakukan revitalisasi besar-besaran oleh Yayasan Sam Poo Kong.

Renovasi tersebut selesai tahun 2005, dalam rangka perayaan 600 tahun kedatangan Laksamana Zheng He di Pulau Jawa.

Klenteng Sam Poo Kong kini menjadi tempat ibadah dan pusat kegiatan keagamaan bagi masyarakat Tionghoa di Semarang, sekaligus destinasi wisata populer untuk mempelajari sejarah dan budaya Tionghoa di Indonesia.*

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan