Sumsel Mantapkan Posisi Nasional, Borong Lima Penghargaan dalam Pengendalian Inflasi dan Digitalisasi Daerah
Sumsel Mantapkan Posisi Nasional, Borong Lima Penghargaan dalam Pengendalian Inflasi dan Digitalisasi Daerah--Reza/Pagaralampos
KORANPAGARALAMPOS.COM - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional setelah meraih lima penghargaan sekaligus pada forum Rapat Koordinasi, Capacity Building, dan High Level Meeting (HLM) Pengendalian Inflasi dan Transformasi Digital Daerah yang digelar di Hotel Aryaduta Palembang, Selasa (2/12/2025).
Penghargaan tersebut meliputi TPID terbaik, TP2DD terbaik, TPAKD terbaik, serta People of The Year 2025 yang diberikan kepada Gubernur Sumsel Herman Deru.
Capaian ini sekaligus menegaskan konsistensi Sumsel mempertahankan posisi sebagai daerah dengan pengendalian inflasi dan digitalisasi terbaik secara nasional.
BACA JUGA:Regulasi Pemerintah Pusat jadi Hambatan Utama
Gubernur Sumsel H. Herman Deru membuka kegiatan tersebut yang turut dihadiri Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumsel Bambang Pramono serta perwakilan 17 kabupaten/kota.
Pertemuan itu menjadi momentum konsolidasi menghadapi tantangan ekonomi menjelang Natal dan Tahun Baru 2025/2026.
Dalam sambutannya, Herman Deru menegaskan bahwa capaian nasional tersebut merupakan hasil sinergi kuat antara pemerintah daerah, lembaga keuangan, dan pelaku usaha.
Ia menyebut program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) dan percepatan digitalisasi sebagai fondasi keberhasilan daerah.
BACA JUGA:Bahas Uji Bangunan – Rencana Rehabilitasi Dempo Permai
“Ini adalah buah dari kerja panjang dan konsisten.
GSMP dan digitalisasi daerah telah memberi dampak signifikan terhadap stabilitas ekonomi,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan seluruh daerah untuk mewaspadai cuaca ekstrem yang berpotensi menghambat distribusi logistik dan suplai pangan, salah satu faktor utama pengendalian inflasi.
Sementara itu, BI Sumsel melaporkan sejumlah komoditas yang perlu diwaspadai, seperti beras, daging ayam, telur ayam, cabai, serta tarif barang yang diatur pemerintah.