Ikhlas dalam Beramal
ilustrasi--Net
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Ikhlas adalah salah satu syarat utama diterimanya amal ibadah kita di sisi Allah SWT. Tanpa keikhlasan, amal sebesar apa pun, sebanyak apa pun, bisa jadi tidak bernilai di hadapan-Nya. Lalu, apa itu ikhlas?
Ikhlas berarti melakukan sesuatu semata-mata karena Allah SWT, bukan karena ingin dipuji oleh sesama manusia, bukan karena ingin dilihat orang, atau karena ingin mendapatkan imbalan dunia.
Dalam Islam, ikhlas menjadi sangat penting karena bisa menentukan nilai dari suatu amalan. Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya amal itu tergantung pada niatnya, sedangkan setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan yang diniatkannya…” (HR. Bukhari dan Muslim).
Artinya, orang yang beramal karena niat selain Allah, maka ia akan mendapatkan apa yang dia inginkan, tapi tentunya tidak akan mendapatkan keberkahan dan pahala dari Allah SWT.
Sebagai contoh, seseorang beramal dengan niat ingin dihormati dan dipuji oleh orang lain (riya), maka ia hanya akan mendapatkan rasa hormat dan pujian itu, tapi dia tidak akan mendapat pahala dari Allah.
Akan tetapi, ketika seseorang beramal karena Allah dan ikhlas, walau tak ada yang melihat, Allah pasti tahu dan akan membalas dengan sebaik-baiknya balasan.
Lalu bagaimana tanda-tanda orang yang ikhlas dalam beramal? Ia tidak mengharapkan pujian atau imbalan dari manusia. Ia juga tetap akan beramal baik meskipun tidak ada yang melihat karena yang ia perlukan hanyalah dilihat oleh Allah SWT.
Tanda ikhlas lainnya adalah ia tidak akan merasa kecewa ketika perbuatannya tidak dihargai oleh sesama manusia. Hal ini karena ia yakin Allah telah mencatat amal baiknya dan balasan yang sebenarnya akan ia dapat ketika di akhirat kelak.
Saudaraku sekalian, marilah kita senantiasa menjaga niat kita. Mari perbanyak doa agar Allah menjaga hati kita dari penyakit riya dan sum’ah. Karena ujian terbesar dalam beramal bukanlah beratnya amal itu, tapi lurusnya niat kita kepada Allah.
Semoga setiap amal yang kita lakukan menjadi amalan yang berlandaskan ikhlas dan diterima oleh Allah SWT.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.