Yuk Kenalan dengan Mesin Pendingin Antariksa yang Suhunya Lebih Dingin dari Pluto!

KORANPAGARALAMPOS.COM - Bayangkan sebuah mesin yang mampu menciptakan suhu lebih dingin daripada permukaan Pluto planet kerdil yang membeku di tepi tata surya. 

Mesin pendingin antariksa ini bukan sekadar alat uji coba tetapi kunci untuk membuka dunia baru dalam riset fisika ekstrem. 

Ia dirancang untuk membawa materi hingga mendekati nol mutlak titik di mana atom berhenti bergerak dan waktu seakan melambat. 

Di suhu sedingin itu hukum fisika mulai menunjukkan sisi paling misteriusnya.

BACA JUGA:Yuk Lihat Bagaimana Teknologi Global Mulai Wujudkan Kota Hijau dengan Energi Mandiri

Mesin ini dikembangkan oleh tim ilmuwan dari berbagai negara di dalam laboratorium ruang angkasa yang mengorbit bumi.

Mereka menamai proyek itu Cold Atom Lab sebuah ruang eksperimen mini yang mengisolasi atom menggunakan medan magnetik dan laser pendingin. 

Dengan teknik itu suhu bisa diturunkan hingga seperseratus juta derajat di atas nol mutlak jauh lebih dingin dari permukaan Pluto yang bersuhu rata rata minus dua ratus tiga puluh derajat Celsius. 

Ini bukan sekadar pencapaian teknologi tetapi langkah menuju pemahaman baru tentang struktur dasar alam semesta.

BACA JUGA:Yuk Bahas, Dunia Teknologi Lagi Heboh Soal AI Open Source yang Katanya Bikin Canggih Tapi Berisiko Juga

Dalam kondisi ekstrem itu materi mulai menunjukkan perilaku aneh. 

Atom atom yang biasanya bergerak bebas mulai bertindak seolah mereka adalah satu entitas tunggal membentuk kondisi yang disebut kondensat Bose Einstein. 

Dalam keadaan ini gelombang kuantum dari setiap partikel menyatu menciptakan efek yang hanya bisa dijelaskan dengan matematika rumit.

Para ilmuwan memanfaatkan fenomena ini untuk mempelajari gravitasi gelap materi eksotik dan bahkan simulasi kondisi alam semesta tepat setelah Big Bang.