Sekilas Sama, Tapi Charger Asli dan Palsu Beda Jauh Dampaknya

Sekilas Sama, Tapi Charger Asli dan Palsu Beda Jauh Dampaknya--

BACA JUGA:Singapura Resmi Punya Transportasi Umum Tanpa Sopir yang Berjalan Sendiri

Bahkan perbedaan bobot ini sering menjadi petunjuk karena komponen asli seperti trafo dan sirkuit pelindung memiliki berat tertentu.

Dampak penggunaan charger palsu tidak bisa dianggap sepele karena bisa mempengaruhi kinerja baterai secara signifikan.

Baterai yang sering diisi dengan arus tidak stabil akan lebih cepat panas dan mengalami penurunan kapasitas. 

Dalam jangka panjang baterai bisa menggembung bahkan rusak total sehingga memaksa pengguna untuk mengganti dengan biaya yang tidak murah. 

BACA JUGA:Jepang Hadirkan Robot Perawat yang Siap Temani dan Rawat Lansia

Tidak jarang pula charger palsu menyebabkan perangkat mati mendadak saat proses pengisian.

Lebih berbahaya lagi charger palsu berisiko menimbulkan korsleting atau kebakaran karena tidak memiliki sistem pengaman yang memadai. 

Banyak kasus ponsel meledak atau terbakar saat diisi daya menggunakan charger yang tidak resmi. 

Hal ini terjadi karena arus listrik yang masuk melebihi batas aman tanpa adanya pemutus otomatis. 

BACA JUGA:Jepang Bangun Kota Bawah Tanah Super Aman, Dilengkapi Teknologi Anti-Banjir Paling Canggih

Risiko ini semakin besar jika pengisian dilakukan semalaman atau di tempat yang mudah terbakar.

Harga charger palsu yang jauh lebih murah memang sering menggoda terutama bagi mereka yang ingin menghemat biaya.

Namun penghematan sesaat bisa berujung pada kerugian besar baik dari sisi perangkat maupun keselamatan pengguna.

Charger asli memang lebih mahal tetapi sebanding dengan kualitas dan perlindungan yang diberikan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan