Bikin Motor Hidup Lagi! Panduan Praktis Mengatasi Motor Mati Kena Air Tanpa Ribet

Reporter: Miranti |

Editor: Almi |

Minggu , 06 Jul 2025 - 10:17

Bikin Motor Hidup Lagi! Panduan Praktis Mengatasi Motor Mati Kena Air Tanpa Ribet-Net.-

KORANPAGARALAMPOS.COM - Motor mogok karena terendam air atau menerjang banjir bisa jadi pengalaman menjengkelkan.

Namun, jangan panik, Ada beberapa langkah mudah yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi motor mati kena air sebelum memutuskan membawanya ke bengkel.

Langkah Mudah Mengatasi Motor Mati Kena Air

Berikut adalah panduan yang bisa Anda ikuti:

Jangan Langsung Menyalakan Mesin!

Ini adalah aturan paling penting. Upaya menyalakan mesin yang sudah kemasukan air bisa menyebabkan water hammer (benturan air).

Air yang masuk ke ruang bakar tidak bisa dikompresi seperti udara, sehingga saat piston bergerak ke atas, air akan menahan piston dan berpotensi merusak stang seher (connecting rod) atau bahkan blok mesin.

Ini jauh lebih mahal daripada sekadar membersihkan busi atau karburator.

Pindahkan Motor ke Tempat Kering dan Amankan:

Dorong motor Anda ke tempat yang aman dan kering. Jauhkan dari genangan air atau lalu lintas agar Anda bisa bekerja dengan tenang. Matikan kunci kontak.

Cek Sistem Pengapian (Busi):

Lepas busi: Gunakan kunci busi untuk melepaskan busi dari kepala silinder.

bikin motor hidup lagi! panduan praktis mengatasi motor mati kena air tanpa ribet                            koranpagaralampos.com - motor mogok karena terendam air atau menerjang banjir bisa jadi pengalaman menjengkelkan.
namun, jangan panik, ada beberapa langkah mudah yang bisa anda lakukan untuk mengatasi motor mati kena air sebelum memutuskan membawanya ke bengkel.
langkah mudah mengatasi motor mati kena air
berikut adalah panduan yang bisa anda ikuti:
baca juga:bukan bocor! kenali biang kerok ban motor cepat kempes akibat pemasangan yang keliru
jangan langsung menyalakan mesin!
ini adalah aturan paling penting. upaya menyalakan mesin yang sudah kemasukan air bisa menyebabkan water hammer (benturan air).
air yang masuk ke ruang bakar tidak bisa dikompresi seperti udara, sehingga saat piston bergerak ke atas, air akan menahan piston dan berpotensi merusak stang seher (connecting rod) atau bahkan blok mesin.
ini jauh lebih mahal daripada sekadar membersihkan busi atau karburator.
baca juga:jangan anggap remeh! kenali biang kerok stang motor goyang dan bahayanya
pindahkan motor ke tempat kering dan amankan:
dorong motor anda ke tempat yang aman dan kering. jauhkan dari genangan air atau lalu lintas agar anda bisa bekerja dengan tenang. matikan kunci kontak.
cek sistem pengapian (busi):
lepas busi: gunakan kunci busi untuk melepaskan busi dari kepala silinder.
baca juga:speedometer motor macet bikin bingung? ini cara mengatasinya dengan mudah
periksa busi: lihat apakah ada air yang menempel pada ujung busi atau elektroda. bersihkan busi dengan kain bersih hingga kering. jika busi terlihat sangat kotor atau berkarat, sebaiknya ganti dengan busi baru jika ada.
engkol mesin tanpa busi: setelah busi dilepas, coba engkol (kick starter) mesin beberapa kali. ini bertujuan untuk membuang air yang mungkin terjebak di ruang bakar melalui lubang busi.
tutup lubang busi dengan kain bersih agar air yang keluar tidak menyebar.
baca juga:hemat biaya! begini trik ampuh luruskan velg motor bengkok sendiri di rumah
keringkan filter udara:
lepas box filter udara: buka rumah filter udara.
keringkan filter: jika filter udara berbahan busa, peras dan keringkan. jika filter kertas, dan terlihat basah kuyup, sebaiknya ganti dengan yang baru. filter yang basah akan menghambat aliran udara ke karburator/injeksi.
bersihkan box filter: pastikan tidak ada air yang menggenang di dalam box filter.
baca juga:tarikan motor berat dan sulit digas penuh? ini biang kerok & cara ampuh mengatasinya
periksa knalpot:
jika knalpot terendam, kemungkinan besar ada air yang masuk.
miringkan motor: miringkan motor ke arah samping (ke kiri atau kanan) agar air yang ada di dalam knalpot bisa keluar. anda mungkin perlu sedikit menggoyang-goyangkan motor.
biarkan mengering: setelah air keluar, biarkan beberapa saat agar sisa-sisa air menguap.
baca juga:panduan lengkap pasang jari-jari motor dari pemula hingga mahir, dijamin berhasil!
cek oli mesin (khusus motor terendam tinggi):
jika motor anda terendam cukup tinggi hingga melewati mesin, ada kemungkinan air masuk ke dalam oli.
periksa warna oli: buka dipstick oli. jika oli terlihat keruh, berwarna seperti kopi susu, atau ada gelembung air, itu berarti air sudah bercampur dengan oli.
jangan nyalakan: jika ini terjadi, jangan nyalakan mesin. anda harus segera menguras dan mengganti oli mesin di bengkel. oli yang tercampur air akan kehilangan kemampuan pelumasannya dan bisa menyebabkan kerusakan parah pada komponen mesin.
baca juga:jangan anggap remeh! benda asing di tangki motor bikin performa mesin ngempos
coba nyalakan mesin:
setelah semua langkah di atas dilakukan dan anda yakin tidak ada lagi air yang terjebak di tempat-tempat vital, pasang kembali busi dan filter udara. coba nyalakan motor. jika motor berhasil menyala, biarkan idle selama beberapa menit agar sisa-sisa kelembaban menguap.
kapan harus ke bengkel?
jika setelah melakukan langkah-langkah di atas motor tidak juga menyala, atau anda menemukan tanda-tanda air masuk ke oli mesin, segera bawa motor ke bengkel terpercaya.
mekanik akan bisa melakukan pemeriksaan lebih mendalam, seperti membersihkan karburator atau injektor, memeriksa sistem kelistrikan, atau bahkan membongkar mesin jika diperlukan. menunda penanganan bisa berujung pada kerusakan yang lebih parah.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Pagaralam Pos, 20 September 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan