8 Tips Deteksi Aplikasi Berbahaya di HP

Reporter: Yogi |

Editor: Edi |

Minggu , 29 Jun 2025 - 14:24

8 Tips Deteksi Aplikasi Berbahaya di HP--

8 tips deteksi aplikasi berbahaya di hp                            koranpagaralampos.com - di zaman serba digital ini, aplikasi menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. 
mulai dari hiburan, belanja, hingga pekerjaan, semuanya bisa dilakukan lewat ponsel. 
namun, di balik kemudahan itu, ada ancaman tersembunyi dari aplikasi-aplikasi berbahaya yang dapat mencuri data, melacak aktivitas, hingga merusak sistem hp. 
karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui ciri-ciri dan cara mendeteksi aplikasi semacam itu.
baca juga:mobil huawei aito m7, kombinasi sempurna teknologi dan performa handal
tips pertama yang wajib dilakukan adalah memeriksa izin akses aplikasi saat menginstalnya.
aplikasi berbahaya biasanya meminta akses yang tidak relevan dengan fungsinya, seperti aplikasi kalkulator yang meminta akses ke kamera atau mikrofon. 
jika ada permintaan izin yang mencurigakan, sebaiknya jangan lanjutkan instalasi. 
selalu periksa apakah izin tersebut sesuai dengan kegunaan aplikasi.
baca juga:beberapa tips amankan transaksi online saat belanja
kedua, perhatikan ulasan dan rating pengguna di toko aplikasi. 
aplikasi asli dan aman biasanya memiliki ulasan yang baik dan bintang yang tinggi. 
jika aplikasi baru memiliki banyak bintang lima tapi dengan komentar yang terlalu mirip atau generik, bisa jadi itu hasil dari ulasan palsu. 
aplikasi berbahaya sering menggunakan trik semacam ini untuk menipu pengguna awam.
8 tips deteksi aplikasi berbahaya di hp--
langkah ketiga, cek nama dan pengembang aplikasi. 
banyak aplikasi palsu meniru nama aplikasi populer, hanya dengan perbedaan kecil dalam ejaan. 
jangan hanya fokus pada ikon dan judul aplikasi, tapi perhatikan juga nama developernya.
aplikasi resmi biasanya dirilis oleh pengembang ternama yang mudah dilacak reputasinya.
baca juga:6 tips lindungi akun media sosial dari hacker
keempat, hindari mengunduh aplikasi dari sumber luar selain google play store atau app store. 
meski tidak semua aplikasi dari luar berbahaya, risikonya jauh lebih besar. 
aplikasi dari pihak ketiga seringkali tidak melewati proses pemeriksaan keamanan yang ketat, dan bisa disusupi malware yang sulit terdeteksi.
tips kelima, waspadai aplikasi yang menguras baterai atau kuota internet secara tidak wajar. 
baca juga:7 cara backup data pribadi yang efisien
aplikasi jahat sering kali berjalan di latar belakang tanpa sepengetahuan pengguna, dan menyebabkan performa hp menurun drastis. 
jika hp tiba-tiba panas atau kuota cepat habis, segera periksa aplikasi yang baru saja dipasang.
langkah keenam adalah menggunakan antivirus terpercaya yang bisa memindai aplikasi secara berkala. 
beberapa antivirus juga memiliki fitur keamanan tambahan seperti proteksi dari phishing atau pemblokiran aplikasi mencurigakan. 
baca juga:beberapa tips cerdas menghindari jebakan wifi publik
pastikan antivirus tersebut selalu diperbarui agar bisa mendeteksi ancaman terbaru.
ketujuh, periksa update aplikasi secara rutin. 
aplikasi yang tidak diperbarui oleh pengembang bisa menjadi celah keamanan. 
pengembang yang aktif biasanya rutin memperbaiki bug dan meningkatkan keamanan aplikasi. 
baca juga:teknologi pengenal wajah merambah banyak sektor
aplikasi yang lama tidak diperbarui patut dicurigai, apalagi jika tiba-tiba mengakses data sensitif.
terakhir, jika setelah memasang aplikasi tertentu hp sering crash, muncul iklan pop-up tanpa henti, atau sistem melambat, segera hapus aplikasi tersebut. 
jangan ragu untuk melakukan reset pabrik jika kerusakan sudah terlalu parah. 
menjaga keamanan ponsel dimulai dari kehati-hatian kita sendiri saat memilih aplikasi yang diinstal.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Pagaralam Pos, 24 Desember 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan