Nova Arianto Masih Layak Dipertahankan?

--Net
KORANPAGARALAMPOS.CO - Usai enam tahun menjadi asisten di sejumlah kelompok umur Timnas Indonesia, Nova Arianto promosi menjadi pelatih Timnas Indonesia U-17 pada tahun lalu.
Karier Nova sebagai pelatih dimulai kala menjadi asisten pelatih Pelita Bandung Raya (PBR) pada 2014-2015, melatih Madiun Putra pada 2016, Bhayangkara FC U-21 pada 2016-2017, Lampung Sakti pada 2017-2018, dan Bhayangkara FC pada 2019.
Lima tahun sebagai asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, U-23, dan U-20 menjadi bekal Nova untuk menakhodai Timnas Indonesia U-17 yang ditargetkan lolos ke Piala Dunia U-17 2025.
Nova mengawali perjalanannya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-17 di Piala AFF U-16 2024. Garuda Muda duduk di peringkat ketiga berkat mengalahkan Vietnam.
BACA JUGA:Punya Segudang Penghargaan
Usai itu, Nova meloloskan Timnas Indonesia U-17 ke Piala Asia U-17 2025. Garuda Muda menjadi runner-up babak kualifikasi Grup G setelah bersaing dengan Australia, Kuwait, dan Kepulauan Mariana Utara.
Tergabung di Grup C Piala Asia U-17 2025, Timnas Indonesia U-17 polesan Nova tampil luar biasa. Garuda Muda menyapu bersih tiga laga dengan kemenangan.
Nova mengantar Timnas Indonesia U-17 mempermalukan Korea Selatan 1-0, membantai Yaman 4-1, dan menghajar Afghanistan 2-0. Garuda Muda pun lolos ke babak perempat final Piala Asia U-17 2025 dan Piala Dunia U-17 2025.
Namun, Timnas Indonesia U-17 mendapatkan pelajaran berharga di babak berempat final Piala Asia U-17 2025. Garuda Muda tersingkir usai dikalahkan Korea Utara 0-6 pada Senin (14/4) di Stadion King Abdullah Sports City Hall.
BACA JUGA:Siskamling Aktif Dukung Keamanan Lingkungan
Sebelum Timnas Indonesia U-17 dipulangkan Korea Utara di Piala Asia U-17 2025, Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, angkat bicara mengenai permintaan dari netizen untuk tidak mengganti pelatih di tengah jalan usai Nova Arianto meloloskan Timnas Indonesia U-17 ke Piala Dunia U-17 2025. (net)