Negoisasi Frenkie de Jong di Barcelona

siap berkomitmen jangka panjang--pagaralampos
KORANPAGARALAMPOS.CO - Frenkie de Jong dikabarkan memilih untuk bertahan di Barcelona dan telah memulai pembicaraan perpanjangan kontrak. Keputusan ini menjadi pukulan bagi Manchester United, yang sejak lama ingin membawanya ke Old Trafford, termasuk dengan penawaran 55 juta pounds yang baru-baru ini ditolak.
Meski sempat kecewa dengan perlakuan Barcelona dan minimnya menit bermain di bawah Hansi Flick, De Jong merasa nyaman bersama keluarganya di Spanyol. Negosiasi kontrak baru ini juga menjadi prioritas Barcelona, yang tidak ingin kehilangan pemain kunci secara gratis di 2026.
BACA JUGA:Makna Selebrasi Head High Ole Romeny
Setahun lalu, Barcelona sudah mengajukan penawaran perpanjangan kontrak, tetapi De Jong tidak merespons. Kini, situasi berubah—pemain Belanda itu dikabarkan "sangat bahagia" di Camp Nou dan siap berkomitmen jangka panjang.
Meski sempat merasa diremehkan oleh manajemen, De Jong yakin bisa meraih trofi bersama Barcelona. Performanya musim ini memang turun (2 gol, 1 assist dalam 29 laga), tetapi ia tetap dianggap sebagai bagian penting proyek Flick.
BACA JUGA:Patrick Kluivert Puji Penampilan Gemilang Rizky Ridho
Manchester United, yang sejak 2022 ingin membawa De Jong bersatu kembali dengan Erik ten Hag, harus menerima kenyataan pahit. Ruben Amorim, pelatih baru The Red Devils, kini harus mencari opsi lain untuk memperkuat lini tengah.
Casemiro dan Kobbie Mainoo dikabarkan bisa dijual, tetapi De Jong bukan lagi target realistis. United kemungkinan akan beralih ke nama-nama seperti Joao Neves (Benfica) atau Amadou Onana (Everton). Barcelona sadar bahwa musim panas 2025 adalah kesempatan terakhir untuk mendapatkan uang dari De Jong jika kontraknya tidak diperpanjang.
BACA JUGA:Tutup Jalur Pendakian Gunung Dempo Hingga Agustus, Ini Alasan Ketua BRIGADE!
Saat ini, nilai pasarnya sekitar 55-60 juta pounds, jauh di bawah harga belinya. Meski negosiasi belum mencapai kesepakatan, kedua belah pihak optimis bisa menemukan solusi. De Jong sendiri ingin membuktikan bahwa ia masih bisa menjadi tulang punggung tim, sementara Barcelona berharap bisa mempertahankan salah satu pemain dengan visi terbaik di Eropa.