Dua Wakil Inggris Melaju ke Perempat Final

KORANPAGARALAMPOS.CO - Gol dari anak Jawa mengantarkan Aston Villa ke perempat final Liga Champions 2024-2025, sedangkan Arsenal melaju kencang bak di jalan tol. Leg kedua babak 16 besar menyuguhkan empat pertandingan sisa pada Rabu (12/3/2025) atau Kamis dini hari WIB.

Salah satu tim kejutan asal Inggris, Aston Villa, tak menemui kesulitan saat menjamu CLub Brugge. Mereka menggebuk tamu dari Belgia dengan skor telak 3-0. Marco Asensio menjadi aktor utama kemenangan Villa lewat sumbangsih satu gol.

Peran Ian Maatsen juga tak bisa dikesampingkan. Bek sayap keturunan Jawa-Suriname itu menjadi pencetak gol kedua bagi The Villans. Berkat kemenangan atas Club Brugge, Villa berhak melenggang ke perempat final dengan agregat 6-1.

Tantangan Villa berikutnya bakal lebih berat karena bertemu Paris Saint-Germain pada babak delapan besar. Lanjut ke pertandingan berikutnya, Arsenal ditahan imbang 2-2 oleh PSV di kandang sendiri. Oleksandr Zinchenko menghadirkan gol pembuka bagi tuan rumah pada menit keenam.

BACA JUGA:Pempek Bik Janah Makin Diminati, Terjual 75 Kilo Dalam Sehari

Dia menjebol gawang PSV dengan sepakan terukur dari penalti arc yang membuat bola bersarang di pojok kiri gawang.

Keunggulan Arsenal bertahan selama 17 menit setelah Ivan Perisic mengukir gol penyama kedudukan lewat lesakkan kaki kiri di tengah kotak penalti.

Sebelum turun minum, tepatnya menit ke-37, gol dari Declan Rice memulihkan keunggulan Arsenal. PSV menolak menyerah dan Kembali menyeimbangkan skor berkat torehan Couhaib Driouech.

Meski laga berakhir seri, Arsenal maju ke perempat final karena menang aregat 9-3.

BACA JUGA:Tertua di Sumbagsel, Pernah ‘Dibumihanguskan’

Duel yang paling ditunggu tentu saja derbi Madrid. Bertarung di Riyadh Air Metropolitano, Atletico Madrid mendapat gol cepat dari Conor Galagher saat laga baru berjalan 30 detik.

Gol tersebut membuat agregat menjadi seimbang 1-1.

Situasi tak berubah sampai 120 menit selesai dimainkan.

Alhasil, adu penalti menjadi jalan terakhir untuk menentukan pemenang. Dalam babak adu tos-tosan, Madrid mengirim lima penendang dengan satu gagal mencetak angka.