Perdukunan, Ritual, Roh Halus, dan Kutukan Semua Ada di Film The Medium

BACA JUGA:Film The Kid Detective ini Bikin Kamu Ketawa Getir, Wajib Nonton!

Keluarga dan teman-teman Ming, serta kru film dokumenter, melihat dia menampilkan perilaku aneh dan agresif, bersama dengan menampilkan kepribadian ganda seperti salah satu dari seorang lelaki tua, seorang pemabuk, seorang anak, dan seorang pelacur.

Dia mulai mengalami mimpi aneh, mendengar suara-suara di kepalanya, dan mengalami nyeri perut.

Dia dipecat dari pekerjaannya setelah bosnya memergokinya berhubungan seks dengan banyak pria di tempat kerja.

Nim awalnya yakin Bayan ingin Ming menggantikan Nim, tapi Noi menolak untuk membiarkan Nim melakukan Upacara Penerimaan untuk memindahkan arwah Bayan ke putrinya.

BACA JUGA:Ngakak! Aksi Detektif Jenius yang Ditemani Oleh 2 Bocah Menyebalkan, di Film Phantom Detective

Nim kemudian mulai curiga bahwa Bayan sebenarnya tidak terlibat. Dia menemukan bahwa Ming memiliki hubungan inses dengan mendiang saudara laki-lakinya, Mike dan bahwa dia sebenarnya tidak meninggal karena kecelakaan sepeda motor tetapi gantung diri.

Dia menyimpulkan bahwa Mike sedang mencoba untuk membunuh Ming dan terlibat dalam sebuah upacara untuk meyakinkan Mike untuk tidak membunuh Ming.

Sementara itu, setelah menemukan Ming di kamar mandi, Noi yakin Bayan menghukum Ming karena penolakan Noi untuk menjadi penerus dan mengatur agar Upacara Penerimaan dilakukan oleh dukun lain tanpa sepengetahuan Nim.

Upacara Nim gagal dan dia terlambat menyadari bahwa Mike juga tidak terlibat. Kondisi Ming memburuk setelah upacara di mana dia memukul Noi dengan kamera dari kru.

BACA JUGA:Sedih! Film A Werewolf Boy, Pengorbanan Manusia Serigala Demi Seorang Gadis

Nim naik ke gunung untuk berdoa dan sedih ketika dia menemukan bahwa seseorang telah memenggal patung Bayan, tanda ejekan terhadap berhala suci. Nim mencari bantuan dari teman dukunnya, Santi.

Dia mengatakan kepadanya bahwa Ming tidak hanya dirasuki oleh satu roh, tetapi ratusan roh yang telah dipenggal oleh nenek moyang Willow.

Santi menjelaskan bahwa Upacara Penerimaan pada dasarnya telah membuat Ming menjadi wadah yang siap untuk arwah.

Santi, Nim, dan murid-muridnya menyiapkan ritual untuk mengusir Ming. Pada hari-hari menjelang ritual, Ming tampaknya kerasukan dan menghantui keluarga dengan berbagai cara.