Toyota Uji Coba Bioetanol E10 dengan 50 Kendaraan untuk Dukung Net Zero Emission

Toyota Uji Coba Bioetanol E10 dengan 50 Kendaraan untuk Dukung Net Zero Emission--foto: kolase pagaralampos.co

KORANPAGARALAMPOS.CO - PT Toyota Astra Motor (TAM) terus memperkuat komitmennya terhadap program Net Zero Emission dengan menggandeng Pertamina Patra Niaga dan Sera untuk menguji bioetanol E10.

Pengujian ini melibatkan 50 unit kendaraan Toyota yang dirancang untuk mengevaluasi dampak bioetanol terhadap performa kendaraan dan efisiensi bahan bakar.

Presiden Direktur PT TAM, Hiroyuki Ueda, menjelaskan bahwa seluruh kendaraan Toyota di Indonesia sudah siap menggunakan bahan bakar bioetanol hingga 10 persen.

“Penggunaan biofuel tidak hanya mendukung Carbon Neutrality, tetapi juga berkontribusi pada perekonomian Indonesia dengan menciptakan Positive Cycle,” ujar Ueda dalam sambutannya di acara Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW).

BACA JUGA:Kenapa Mobil Manual Terkadang Gagal Menanjak Meski Pengemudi Sudah Kompeten? Ini Alasannya!

Teknologi Hybrid Jadi Andalan Konsumen Indonesia

Menurut Ueda, salah satu teknologi elektrifikasi yang menjadi favorit konsumen di Indonesia adalah Hybrid EV.

Teknologi ini dianggap sangat sesuai dengan kebiasaan mobilitas masyarakat di berbagai wilayah.

“Hybrid EV menjadi pilihan utama karena mampu memberikan efisiensi tinggi tanpa mengorbankan kenyamanan. Penggunanya tersebar luas di seluruh Indonesia,” tambah Ueda.

BACA JUGA:Jangan Sampai Ngak Tau! Ini Dia Tanda-Tanda Kampas Rem Mobil Perlu Diganti!

Kolaborasi ini menjadi langkah penting dalam transisi energi di Indonesia.

Bioetanol E10, yang mengandung campuran 10 persen etanol dan 90 persen bensin, dinilai sebagai solusi transisi energi yang praktis sebelum adopsi kendaraan listrik secara masif.

Mobil yang Digunakan dalam Uji Coba

Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT TAM, menjelaskan bahwa mayoritas kendaraan yang digunakan dalam uji coba adalah mobil dengan mesin pembakaran internal (Internal Combustion Engine/ICE).

Tag
Share