Dramatik Datar

Disway--Pagaralam Pos

Waktu itu partai-partai tidak memberikan kepastian. Andi Harun pun berniat maju dari independen. Sudah pun memenuhi semua syarat calon independen. Hampir pasti menang. Maka partai-partai mendukungnya.

BACA JUGA:Resep Brownies Coklat Lumer,Camilan Enak Dengan Tektur Lembut?

Andi Harun adalah wali kota yang berani membenahi kekumuhan di sepanjang kali Karangmumus. Juga satu-satunya wali kota yang punya proyek membuat terowongan di bawah bukit. Itu untuk memperpendek jarak antara kecamatan di balik bukit Selili dengan pusat kota Samarinda.

Jakarta adalah satu-satunya daerah yang pakai putaran kedua. Yakni kalau tidak ada calon yang mendapat lebih 50 persen.

Kalau saja kemenangan Pramono Anung-Rano Karno tidak sampai 50 persen maka di putaran kedua akan bertemu Ridwan Kamil dan Suswono. Ini bisa berdarah-darah.

Sayang sekali, calon ketiga di pilgub Jakarta hanya berfungsi sebagai penyebab putaran kedua. Begitu mahal taruhannya. Alangkah baiknya, kelak, kalau merasa tidak kuat tidak usah maju. Hanya bikin sulit banyak orang.

BACA JUGA:Buruan Cobain ⁠Resep Ayam Kecap Jahe, jadi Masakan Sedap dan Menyehatkan!

Yang juga saya tunggu adalah data ini: berapa persen partisipasi pemilih di Pilkada serentak ini. Ini terkait dengan pembicaraan saya dengan seorang di desa yang kemarin pilih Golput.

"Kenapa Golput?" tanya saya.

"Saya kan tidak diberi uang. Padahal tetangga saya dapat," jawabnya. "Saya ingin dapat uang sebenarnya. Saya kan baru sakit. Perlu uang," tambahnya.(Dahlan Iskan)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan