Dibalik Pasir Putih Pantai Papuma, Ini Misteri, Larangan, dan Legenda yang Menyertainya!

Dibalik Pasir Putih Pantai Papuma Misteri, Larangan, dan Legenda yang Menyertainya-Foto : Net-net

KORANPAGARALAMPOS.COM - Pantai Papuma yang terletak di Jember, Jawa Timur terkenal akan pesona keindahan alamnya yang memukau.

Pantai ini menyuguhkan panorama pantai yang memukau dengan pasir putih bersih air laut biru serta gugusan batu karang yang menjulang seperti pulau-pulau kecil di sekitar bibir pantai.

Keindahan alamnya seolah menghipnotis pengunjung dan membuat mereka betah berlama-lama menikmati pemandangan yang disajikan.

Namun di balik keindahan Pantai Papuma tersimpan sejumlah kisah mistis yang dipercaya oleh masyarakat sekitar.

BACA JUGA:Robot Cerdas Bermunculan Dunia Semakin Cepat Bergerak ke Masa Depan

Misteri dan mitos di balik pantai ini menambah daya tarik tersendiri bagi mereka yang menyukai cerita-cerita seram dan penuh teka-teki. Mari kita jelajahi lebih dalam kisah-kisah mistis yang menyelimuti Pantai Papuma.

Asal Usul Nama Pantai Papuma

Pantai ini memiliki nama yang cukup unik, yaitu "Papuma." Nama ini ternyata merupakan singkatan dari "Pasir Putih Malikan." Malikan sendiri adalah nama batu karang besar yang ada di sekitar pantai yang menjadi salah satu ikon dari Pantai Papuma.

Nama "Malikan" diambil dari bahasa Jawa yang berarti "dibalik" atau "diputar" mengacu pada bentuk batu karang yang dapat diputar atau dibalik. Batu Malikan ini dianggap sakral oleh masyarakat sekitar dan di sinilah banyak cerita mistis berkembang.

BACA JUGA:Kecepatan Ganas Tanpa Suara Bising Mobil Listrik Sport Jadi Idola Baru

Kisah Misteri di Balik Batu Malikan

Salah satu kisah mistis paling terkenal di Pantai Papuma berkaitan dengan Batu Malikan. Masyarakat percaya bahwa di balik batu ini terdapat gerbang menuju dunia gaib. Menurut legenda setempat batu ini merupakan tempat bersemayamnya Nyai Roro Kidul penguasa Laut Selatan.

Nyai Roro Kidul adalah sosok mistis yang sangat dihormati dan diyakini memiliki kekuatan besar di lautan Jawa. Banyak yang percaya bahwa ia sering muncul di sekitar Batu Malikan pada waktu-waktu tertentu terutama saat malam hari.

Selain Nyai Roro Kidul masyarakat sekitar juga percaya bahwa batu ini merupakan tempat bersemayamnya makhluk halus lainnya. Oleh karena itu wisatawan yang berkunjung ke Pantai Papuma sering diingatkan untuk menjaga sikap dan perilaku mereka terutama ketika berada di sekitar Batu Malikan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan