Mau Tahu Biaya Operasional BYD Atto 3 hingga Pemakaian 80.000 Km? Ini Rincian Detailnya!

Reporter: Edi |

Editor: Almi |

Rabu , 30 Oct 2024 - 19:47

Mau Tahu Biaya Operasional BYD Atto 3 hingga Pemakaian 80.000 Km? Ini Rincian Detailnya!--foto: kolase pagaralampos.co

mau tahu biaya operasional byd atto 3 hingga pemakaian 80.000 km? ini rincian detailnya!                            koranpagaralampos.co - byd atto 3 kini menjadi salah satu mobil listrik yang paling diminati di indonesia, terkenal karena menawarkan biaya kepemilikan yang terjangkau hingga 80.000 km atau sekitar lima tahun pemakaian.
selain desain eksterior dan interior yang menarik, atto 3 juga menawarkan kenyamanan dan teknologi canggih untuk pengguna sehari-hari.
namun, pertanyaan banyak orang adalah, berapa sebenarnya biaya operasional atto 3 selama lima tahun? berikut rinciannya.
1. biaya pengisian daya
baca juga:bmw indonesia tunda produksi lokal mobil listrik, ini alasannya!
efisiensi daya atto 3 cukup tinggi dengan rata-rata konsumsi energi mencapai 6,49 km per kwh berdasarkan pengujian terbaru.
berdasarkan tarif pengisian daya di stasiun pengisian kendaraan listrik umum (spklu), yaitu rp 2.466 per kwh (sesuai peraturan menteri esdm nomor 1 tahun 2023), biaya pengisian daya untuk mencapai jarak 80.000 km dihitung sebagai berikut:
total konsumsi daya untuk 80.000 km: 12.326 kwh.
total biaya pengisian daya: rp 30.397.534.
baca juga:cari mobil keluarga? daihatsu all new xenia, pilihan tepat untuk keluarga yang wajib dipertimbangkan
jika dirinci per tahun, pengguna hanya perlu merogoh rp 6.079.506 untuk kebutuhan daya listrik.
artinya, biaya bulanan untuk pengisian daya berkisar sekitar rp 506.625.
2. biaya perawatan
atto 3 menawarkan keunggulan bebas biaya perawatan selama empat tahun atau 60.000 km, memberikan keuntungan signifikan bagi pemilik mobil ini.
baca juga:mobil baru honda tertangkap kamera, hr-v hybrid yang dinantikan, begini penampakannya!
namun, jika penggunaan mencapai 80.000 km atau sekitar lima tahun, pemilik harus menyiapkan biaya perawatan tambahan sebesar rp 1.586.477, yang mencakup biaya jasa dan suku cadang.
jika dibagi per tahun, biaya ini setara dengan rp 317.295 atau sekitar rp 26.441 per bulan.
3. pajak kendaraan
sebagai kendaraan listrik, pajak atto 3 lebih ringan dibandingkan kendaraan bermesin konvensional.
baca juga:jangan remehkan! ini 4 penyebab rem mobil terasa keras yang bisa memicu kecelakaan!
pemilik atto 3 hanya perlu membayar sumbangan wajib dana kecelakaan lalu lintas jalan (swdkllj), penerimaan negara bukan pajak (pnbp) stnk, dan pnbp tnkb. rinciannya adalah sebagai berikut:
tahun pertama: rp 443.000.
tahun kedua hingga keempat: rp 143.000 per tahun (total rp 429.000).
pajak lima tahunan: rp 493.000.
baca juga:pengemudi wajib tahu! inilah tanda kampas kopling mulai menipis pada mobil manual!
total pajak selama lima tahun mencapai rp 1.365.000 atau setara dengan rp 273.000 per tahun.
ini membuat biaya pajak bulanan hanya sekitar rp 22.750.
total biaya operasional selama lima tahun
dengan perhitungan rinci di atas, total biaya kepemilikan atto 3 hingga mencapai 80.000 km adalah:
baca juga:jangan anggap spele, begini cara menyalakan mobil matik yang benar!
komponen biaya total
biaya pengecasan rp 30.397.534
biaya perawatan rp 1.586.477
pajak kendaraan rp 1.365.000
baca juga:kenapa bengkel selalu sarankan ganti aki mobil, padahal bisa dicas?, ini alasannya!
total rp 33.349.011
jika dihitung per tahun, pemilik atto 3 perlu menganggarkan sekitar rp 6.669.802.
dan jika dibagi per bulan, biaya operasional rata-rata hanya sekitar rp 555.900.
kesimpulan
baca juga:apa kabar honda mobilio? ini dia kondisi dan rencana honda di segmen mpv!
dengan biaya operasional yang cukup terjangkau, byd atto 3 membuktikan bahwa mobil listrik tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga ramah di kantong.
biaya rata-rata rp 555.900 per bulan tergolong ekonomis, terutama bagi pengguna yang ingin beralih ke kendaraan listrik tanpa khawatir dengan biaya perawatan dan pengisian daya yang tinggi.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Pagaralam Pos, 1 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan