Masih Berhitung Pindahkan ASN ke IKN

Masih Berhitung Pindahkan ASN ke IKN--Net

KALIMANTAN – Presiden Joko Widodo (Jokowi) sampai hari ini belum memutuskan kapan Aparatur Sipil Negara (ASN) akan dipindahkan ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Padahal sebelumnya ditargetkan bulan ini ASN seharusnya sudah bisa pindah ke ibu kota baru. 

Jokowi menyatakan, sampai saat ini pemerintah masih harus berhitung untuk memindahkan ASN. Pemerintah mau memastikan pemindahan ASN berjalan lancar dan baik. Memindahkan ASN ke IKN diyakini Jokowi menjadi salah satu tantangan membangun IKN.

BACA JUGA:Bantu Turunkan Angka Stunting, Mengurangi Kemiskinan Ekstrem

“Kita mau memindahkan PNS kita, ASN kita ke sini aja, kita harus berhitung,” kata Jokowi dalam Groundbreaking D'Prima Hotel Nusantara, Rabu (25/9). 

Yang harus dihitung-hitung adalah Jokowi ingin agar Kota Nusantara memiliki ekosistem kota yang lengkap. Mulai dari hunian, layanan kesehatan, layanan pendidikan, hingga tempat rekreasi. 

“Kita hitung dia tidurnya di mana? Anak-anaknya sekolah di mana? Kalau sakit, rumah sakit siapa atau tidak siap? Sabtu, Minggu, kalau weekend anak-anak mau diajak bermain ke mana? Ini lah ekosistem yang ingin kita bangun agar semua berjalan kehidupan sehari-hari seperti ibu kota negara lainnya,” sebut Jokowi. 

BACA JUGA:Berpartisipasi Aktif dalam Pembangunan

Sebelumnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menyatakan masih menunggu arahan dari Jokowi untuk melaksanakan rencana tersebut. 

Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas mengatakan pihaknya telah menyiapkan skenario pemindahan ASN ke IKN, yakni dengan by name by address. Dia bilang pemindahan bisa dilakukan saat ada arahan dari Jokowi. 

“Kami menunggu arahan Presiden, tapi Kementerian PANRB telah melakukan skenario by name by address berdasarkan unit setingkat eselon satu, berdasarkan kementerian semua itu sudah disiapkan. Jadi, begitu diperintahkan dapat segera diproses,” kata Anas. (net)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan