5 Kekurangan Yamaha Aerox 155 yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli, Ini Detailnya!
5 Kekurangan Yamaha Aerox 155 yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membeli, Ini Detailnya!--Foto: net
BACA JUGA:Honda CD70, Motor Baru Cocok untuk Kelas Pekerja, Harganya Cuma Segini!
Bagi pengendara yang ingin merawat motor ini dengan baik, mereka harus siap mengeluarkan biaya ekstra untuk perawatan berkala dan penggantian komponen seperti kampas rem dan ban.
5. Posisi Berkendara yang Agak Tegak
Desain posisi berkendara pada Yamaha Aerox 155 cenderung agak tegak.
Bagi beberapa pengendara, terutama mereka yang lebih suka posisi berkendara yang lebih santai, hal ini mungkin terasa kurang ergonomis.
BACA JUGA:Honda CG125 Reborn, Motor Klasik Bergaya Modern, Harganya Cuma Segini!
Desain jok dan setang membuat pengendara duduk dalam posisi yang lebih condong ke depan, mirip dengan posisi berkendara pada motor sport.
Sementara bagi pengendara yang hanya menggunakan motor ini untuk jarak dekat di dalam kota, posisi ini mungkin tidak menjadi masalah.
Namun, bagi mereka yang berencana melakukan perjalanan jauh atau touring, posisi berkendara yang tegak ini bisa menyebabkan punggung dan lengan cepat merasa lelah.
Beberapa pengguna bahkan memilih untuk memodifikasi setang atau jok agar lebih nyaman saat digunakan untuk perjalanan jarak jauh.
BACA JUGA:MX1200 Jadi Motor Listrik Terlaris United Tahun 2024, Ini Keistimewaannya!
Kesimpulan
Yamaha Aerox 155 memang menawarkan banyak keunggulan, seperti desain sporty dan performa mesin yang bertenaga.
Namun, penting untuk menyadari kekurangan-kekurangan yang ada agar keputusan pembelian Anda lebih bijaksana.
Kapasitas tangki yang terbatas, suspensi belakang yang kurang nyaman di jalan bergelombang, bobot yang relatif berat, biaya perawatan yang tinggi, dan posisi berkendara yang agak tegak adalah beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan.