Mitos Penjaga Tak Terlihat di Curup Penumpahan, Pagaralam

Mitos Penjaga Tak Terlihat di Curup Penumpahan, Pagaralam-Foto : Net-net

Dari situlah nama Curup Penumpahan berasal, sebagai simbol dari perasaan tumpah ruah yang dialami oleh pemuda tersebut.

BACA JUGA:Ini Destinasi Wisata di Wonogiri : Wisata Alam yang Sejuk

Masyarakat setempat percaya bahwa air terjun ini menjadi saksi bisu dari kisah cinta yang tragis, dan beberapa pengunjung yang datang untuk mencari ketenangan atau merelakan kenangan lama sering kali merasa mendapatkan kekuatan baru setelah mengunjungi Curup Penumpahan.

Pengalaman Mistis Pengunjung

Selain mitos-mitos tradisional ada banyak cerita pengalaman pribadi yang dialami oleh pengunjung Curup Penumpahan.

Beberapa pengunjung mengaku mengalami perasaan aneh saat berada di dekat air terjun, seperti merasakan aura mistis atau mendengar suara-suara gaib.

BACA JUGA:Tingkatkan Kompetensi, Dukung Pariwisata Lokal

Ada juga yang melaporkan melihat bayangan-bayangan yang muncul di antara pepohonan saat matahari mulai terbenam.

Salah satu kisah terkenal adalah tentang seorang wisatawan yang mengunjungi Curup Penumpahan pada malam hari.

Dia melaporkan bahwa saat duduk di dekat air terjun, dia mendengar suara seorang perempuan bernyanyi di kejauhan.

Namun ketika dia mencoba mencari asal suara tersebut, tidak ada seorang pun di sana. Pengalaman ini membuat pengunjung merasa bahwa Curup Penumpahan memang memiliki aura mistis yang kuat.

BACA JUGA:Wisatawan Bogor Bisa Nikmati Keindahan Alam di Puncak Staycation ke Pintu Langit Sky View!!

Menghormati Mitos dan Alam

Sebagai pengunjung, penting untuk menghormati kepercayaan lokal dan menjaga sikap selama berada di Curup Penumpahan.

Mitos dan legenda yang ada bukan hanya cerita semata, tetapi juga cara masyarakat setempat menjaga hubungan mereka dengan alam dan makhluk gaib yang mereka yakini ada di sekitar mereka.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan