Dari Legenda ke Ritual, Mengungkap Kekuatan Gaib Gunung Sumbing!
--
Konon, kedua gunung ini adalah saudara yang saling bersaing dalam hal kekuatan dan keagungan.
Persaingan antara keduanya berujung pada sebuah pertarungan hebat yang mengakibatkan Gunung Sindoro terjatuh dan menjadi gunung yang sekarang dikenal sebagai Gunung Sindoro, sedangkan Gunung Sumbing tetap berdiri dengan megah.
BACA JUGA:Rekomendasi 5 Destinasi Wisata Menarik di Semarang
Cerita lain yang sering diceritakan adalah tentang seorang pendaki yang tersesat di Gunung Sumbing dan mengalami berbagai kejadian aneh.
Pendaki tersebut melaporkan mendengar suara-suara misterius, melihat penampakan gaib, dan merasakan suasana yang sangat berbeda dari biasanya.
Meskipun tidak ada bukti nyata, cerita-cerita seperti ini sering kali menambah aura mistis yang menyelimuti gunung ini.
Ritual dan Tradisi
Di sekitar Gunung Sumbing, ada beberapa ritual dan tradisi yang dilakukan untuk menghormati kekuatan gaib gunung tersebut. Salah satu ritual yang terkenal adalah "Ritual Selamatan".
BACA JUGA:Ngeri!!! cerita Mistis Gunung Sibuatan, Karo Sumatera Utara
Ritual ini dilakukan oleh masyarakat lokal setiap tahun sebagai bentuk syukur dan permohonan keselamatan.
Para peserta ritual biasanya membawa sesaji seperti tumpeng, buah-buahan, dan ayam untuk dipersembahkan di puncak gunung.
Mereka percaya bahwa dengan melakukan ritual ini, mereka dapat menjaga hubungan harmonis dengan roh-roh halus dan mendapatkan perlindungan selama aktivitas mereka di gunung.
Selain itu, terdapat juga tradisi "Mendaki pada Malam Bulan Purnama". Beberapa pendaki memilih untuk mendaki Gunung Sumbing pada malam bulan purnama dengan keyakinan bahwa energi positif dari bulan akan memberikan perlindungan dan kemudahan dalam pendakian mereka.
BACA JUGA:Pendakian Gunung Pati: Menyusuri Keindahan Alam di Tengah Kesunyian
Tradisi ini, meskipun tidak umum di kalangan semua pendaki, menjadi salah satu contoh bagaimana kepercayaan mistis masih mempengaruhi cara orang berinteraksi dengan alam.