Menyelami Sejarah Peninggalan Kerajaan Islam di Indonesia yang Bercorak Islam!

Reporter: Lia |

Editor: Ari |

Rabu , 21 Aug 2024 - 14:58

Menyelami Sejarah Peninggalan Kerajaan Islam di Indonesia yang Bercorak Islam!-foto: net-

menyelami sejarah peninggalan kerajaan islam di indonesia yang bercorak islam!                            koranpagaralampos.co - kerajaan islam pada indonesia mulai tumbuh pada lebih kurang abad ke-13. meski kerajaan islam berdiri beberapa abad kemudian, banyak peninggalannya yg masih bertahan sampai sekarang.
peninggalan tersebut kerajaan islam biasanya berupa masjid, keraton, makam islam, seni kaligrafi, dan juga koin emas.
islam ialah salah satu agama yang masuk ke nusantara sekitar abad ke-7 yang baru berkembang sejak abad ke-13.
hal ini bisa dibuktikan menggunakan peninggalan sejarah di indonesia yang bercorak islam di aneka macam daerah nusantara.
baca juga:mengenal sejarah suku batak di sumatera utara, nenek moyangnya dari asia selatan!
kepercayaan islam sudah terdapat semenjak ratusan tahun kemudian, tapi peninggalannya masih lestari hingga waktu ini.
bahkan peninggalan bersejarah yg bercorak islam tersebar berasal aceh, jawa, hingga maluku yang masih terawat.
pada bawah ini terdapat beberapa peninggalan islam pada indonesia yg masih ada hingga kini. peninggalan sejarah pada indonesia yang bercorak islam.
islam mulai masuk ke indonesia senam abad ke-7, lalu terus berkembang hingga abad ke-13 m.
baca juga:sejarah suku betawi, serta karakteristik kepercayaan dan kebudayaan yang mempengaruhinya
hal ini terbukti menggunakan peninggalan sejarah di indonesia yg bercorak islam masih lestari padahal sudah ada ratusan tahun kemudian.
1. masjid agung demak 
masjid agung demak ialah salah  satu masjid tertua pada indonesia yg dibangun oleh raden patah, raja pertama asal kesultanan demak di akhir abad ke-15.
masjid yang pernah sebagai daerah berkumpulnya wali songo ini terletak di kampung kauman, kelurahan bintoro, kecamatan demak, kabupaten demak, jawa tengah.
baca juga:mengungkap kisah misteri asal-usul suku ambon jejak sejarah yang terpendam!
pada dalam kompleks bangunannya ada beberapa makam raja-raja kesultanan demak, termasuk makam raden patah dan  para abdinya.
2. masjid gedhe kauman 
masjid gedhe kauman adalah masjid milik kesultanan yogyakarta, yangg sebagai simbol harmonisasi kebudayaan jawa dan juga agama islam.
lokasi masjid tersebut berada kampung kauman, ngupasan, gondomanan, yogyakarta, dan tepatnya berada di sisi barat alun-alun utara keraton yogyakarta.
baca juga:mengenal sejarah suku minang, asal-usul dan tradisi uniknya, untuk diketahui!
masjid gedhe kauman ialah peninggalan kerajaan mataram islam yang dibangun pada 1773 sang sultan hamengkubuwono i, pendiri kesultanan yogyakarta.
3. masjid agung banten
masjid agung banten adalah peninggalan kerajaan banten yang berdiri di sekitar wilayah desa banten, kecamatan kasemen, kabupaten serang.
masjid peninggalan kerajaan islam banten dibangun pada abad ke-16, tepatnya di masa pemerintahan sultan maulana hasanuddin (1552-1570).
baca juga:menjelajahi asal-usul sejarah suku badui yang tertutup dari dunia modernisasi saat ini!
masjid agung banten menjadikan salah satu bukti kejayaan kota pelabuhan banten tersebut  yang masih berdiri hingga saat ini.
setiap harinya, masjid ini ramai dikunjungi sang para peziarah dan  wisatawan yg beribadah, juga menikmati keunikan arsitekturnya, yang ialah bentuk akulturasi budaya hindu jawa, china, dan  eropa.
4.masjid tua palopo
masjid tua palopo merupakan tempat bersejarah islam di indonesia yang terletak pada batu pasi, kecamatan wara utara, palopo, sulawesi selatan.
baca juga:pendakian gunung di jawa timur: menjelajahi keindahan alam dan sejarah
masjid tua palopo didirikan pada 1604 sang raja luwu yang bergelar payung luwu xv, la patiware daeng parabu. sehabis masuk islam, raja ini bergelar sultan muhammad madharruddin.
5. masjid pusaka selaparang 
masjid pusaka selaparang ialah peninggalan kerajaan selaparang di lombok. secara administratif, masjid ini terletak di desa ketangga, kecamatan suela, kabupaten lombok timur.
masjid sultan suriansyah atau masjid kuin ialah masjid tertua di kalimantan masjid bersejarah pada kota banjarmasin ini didirikan pada 1526-1550 sang sultan suriansyah, raja pertama kesultanan banjar.
baca juga:ternyata ini 13 sejarah dan misteri gunung jaya wijaya
masjid ini dibangun di pinggir sungai kuin yg bentuk arsitekturnya khas tradisional banjar, dengan konstruksi panggung serta atap yang berbentuk tumpang. 
6. keraton kasepuhan cirebon 
keraton kasepuhan adalah peninggalan kerajaan cirebon yang berdiri di kelurahan kesepuhan, lemahwungkuk, cirebon, jawa barat.
keraton kasepuhan terdiri asal dua kompleks bangunan, yaitu dalem agung pakungwati yang didirikan di 1430 sang pangeran cakrabuana serta kompleks keraton pakungwati didirikan oleh pangeran mas zainul arifin pada 1529.
baca juga:membuka misteri sejarah dan mitos gunung telomoyo: keindahan dan kemisterian
selain megah, keraton ini mempunyai museum benda-benda kuno yg relatif lengkap.
salah satu koleksinya yang populer adalah kereta singa barong, kereta kencana sunan gunung jati yang hanya dikeluarkan setiap 1 syawal buat dimandikan.
7. makam sultan malik al-saleh
salah satu jejak kerajaan islam pertama di nusantara dan peninggalannya dapat ditemukan pada desa beuringin, kecamatan samudera, kabupaten aceh utara.
baca juga:melihat sejarah, adat dan budaya suku maya
makam sultan malik al-saleh adalah peninggalan kerajaan lautan pasai, yang diakui secara umum  sebagai kerajaan islam pertama pada indonesia.
makam peninggalan kerajaan islam ini merupakan milik sultan malik al-saleh atau meurah silu, pendiri sekaligus sultan pertama kerajaan samudera  pasai.
8. istana kesultanan ternate
istana kesultanan ternate dibangun pada 1813 sang sultan muhammad ali, yg memerintah kerajaan islam ternate periode 1807-1821.
baca juga:miliki keanekaragaman sejarah dan budaya, ini 5 suku asli papua
semenjak didirikan, istana ini menjadi kediaman para sultan ternate bersama keluarganya. sekarang, istana kesultanan ternate tersebut menjadi aset budaya yang dikelola oleh dinas kebudayaan atau pariwisata kota ternate.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Pagaralam Pos, 10 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan