Dapur Nusantara, Membuat Pecak Bandeng Cilegon Kenikmatan Gurih dalam Setiap Suapan
Dapur Nusantara, Membuat Pecak Bandeng Cilegon Kenikmatan Gurih dalam Setiap Suapan-Foto : Net-net
Terbuat dari tepung beras, santan, dan gula.Diisi dengan parutan kelapa yang dicampur dengan gula merah.Rasanya manis dan gurih, teksturnya lembut. Menjadi camilan favorit banyak orang.
Mencicipi kue-kue khas Jambi bukan hanya memanjakan lidah, tetapi juga menjelajahi budaya dan tradisi yang kaya.
Setiap kue memiliki cerita dan makna yang unik, memberikan pengalaman kuliner yang lebih berkesan.
2. Kue Lapis
Hadir dalam berbagai warna dan rasa, seperti merah, hijau, dan kuning.Dibuat dari tepung beras, santan, dan gula.
Dimasak dengan cara dikukus berlapis-lapis. Melambangkan kegembiraan dan kebahagiaan dalam berbagai acara.
3. Pempek Dos
Pempek Dos adalah variasi dari pempek tradisional yang dibuat tanpa menggunakan ikan. Meskipun tidak menggunakan ikan, kudapan ini tetap enak dan menggugah selera.
Adonan tepung tapioka yang dicampur dengan bumbu-bumbu khas seperti bawang putih dan garam, digoreng hingga matang, kemudian disajikan dengan kuah cuko yang asam manis pedas.
Pempek Dos menjadi pilihan yang tepat bagi mereka yang vegetarian atau yang ingin mencoba sesuatu yang berbeda dari pempek biasanya.
4. Kue Padamaran
Kue Padamaran adalah kue tradisional yang terbuat dari beras ketan dan gula merah, dibungkus dengan daun pisang.
Tekstur kenyal dari beras ketan berpadu sempurna dengan manisnya gula merah yang legit. Aroma harum dari daun pisang.
Semakin menambah kenikmatan kue ini. Kue Padamaran sering dijadikan hidangan penutup atau camilan di acara-acara adat.
Dan perayaan di Muaro Jambi. Rasanya yang manis dan teksturnya yang unik membuat kue ini sulit untuk dilupakan.
- Tag
- Share
-
-
