Film Animasi Pinocchio: Petualangan Bocah Kayu Menjadi Manusia

Film Animasi Pinocchio: Petualangan Bocah Kayu Menjadi Manusia-net.-net.

PAGARALAMPOS.CO- Pinocchio (1940) adalah film animasi kedua yang dirilis oleh Walt Disney Studios setelah Snow White pada tahun 1937 dan film live-action tersebut akan menjadi salah satu dari beberapa remake yang akan dirilis oleh perusahaan tersebut.

Sinopsis

“You might tell her the truth!” Begitu kata Jiminy Cricket, seekor serangga kecil, kepada Pinocchio ketika Blue Fairy datang menghampirinya di kereta milik Stromboli.

Pada babak itu, Pinocchio dikurung dalam sangkar oleh Stromboli yang menjadikan Pinocchio sebagai atraksi pada teater boneka kayu miliknya.

BACA JUGA:Film Animasi My Neighbor Totoro: Banyak Makhluk-makhluk Unik dan Penuh Keajaiban

Pinocchio yang terkejut dengan kedatangan sang peri tidak mengindahkan saran dari temannya, Jiminy.

Ketika Blue Fairy menanyakan alasan Pinocchio tidak berangkat ke sekolah, sang boneka kayu malah menjawab dengan kebohongan.

Dari setiap kebohongan, hidung kayu Pinocchio bertambah panjang dan panjang hingga tumbuh menjadi cabang pohon lengkap dengan sarang burung dan bunga-bunga.

Jiminy dan Pinocchio kemudian memohon kesempatan kedua kepada Blue Fairy agar Pinocchio bisa membuktikan dirinya mampu menjadi anak laki-laki sungguhan.

BACA JUGA:Film Beauty and the Beast: Si Cantik dan Si Buruk Rupa

Akhirnya, Blue Fairy memberikan kesempatan itu dan mengembalikan wujud Pinocchio kembali seperti semula. Blue Fairy memperingatkan bahwa ini adalah kali terakhir dia membantu Pinocchio.

Di awal cerita, Blue Fairy mengabulkan keinginan Geppetto, seorang pria tua yang sangat menginginkan anak laki-laki, dengan mengubah boneka kayu buatan Geppetto menjadi anak laki-laki sungguhan.

Saat itu, Blue Fairy memperingatkan Pinocchio, meskipun si boneka bisa bergerak dan berbicara, bukan berarti ia sudah menjadi anak laki-laki sungguhan.

Jika ia ingin menjadi anak laki-laki yang sebenarnya, Pinocchio harus membuktikan dirinya berani, jujur, dan tidak egos.

Tag
Share