Putus Rantai Penularan Penyakit Polio
IMUNISASI: Sejumlah anak-anak di Dusun Ujan Mas diberikan suntik PIN, sebagai upaya memutus rantai penularan penyakit polio.--pagaralampos.com
PAGARALAM POS, Pagaralam – Sebanyak 50 anak di Dusun Ujan Mas, Kelurahan Jangkar Mas, mengikuti Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio yang berlangsung Sabtu (27/7).
Giat ini ditujukan bagi anak-anak berusia 0 hingga 7 tahun, sebagai upaya untuk memutus rantai penularan polio dan melindungi anak-anak dari penyakit berbahaya tersebut.
Lurah Jangkar Mas, Maman Firmansyah, didampingi oleh Ketua PKK Kelurahan, Herlinda S.com, menjelaskan bahwa pelaksanaan PIN Polio ini berjalan dengan lancar dan mendapat sambutan positif dari masyarakat.
“Alhamdulillah, kita telah selesai melaksanakan PIN Polio di Dusun Ujan Mas. Terlihat anak-anak begitu antusias,” ujar Maman Firmansyah.
BACA JUGA:Gali Potensi E-Sport di Kalangan Remaja
Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. “Kami mengajak semua pihak untuk bisa bersinergi.
Kita tentu ingin anak-anak kita dalam kondisi sehat,” tambahnya.
Maman menegaskan bahwa tujuan utama dari pelaksanaan PIN Polio ini adalah untuk memastikan anak-anak bebas dari penyakit polio, yang dikenal dapat menyebabkan kelumpuhan.
“Diharapkan, anak-anak kita sehat dan terjaga, agar menjadi generasi emas pada 2045,” pungkasnya.
BACA JUGA:Miliki Kesempatan yang sama Dapatkan Pendidikan
Dalam pelaksanaan PIN Polio ini, petugas kesehatan setempat bekerja sama dengan kader PKK Kelurahan Jangkar Mas untuk mendatangi rumah-rumah warga dan memberikan vaksin polio kepada anak-anak.
Hal ini dilakukan untuk memastikan semua anak mendapatkan vaksin tanpa terkecuali.
Partisipasi aktif dari masyarakat Dusun Ujan Mas menunjukkan tingginya kesadaran akan pentingnya imunisasi dalam mencegah penyebaran penyakit.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi kelurahan-kelurahan lain untuk turut serta dalam program imunisasi nasional, demi mewujudkan Indonesia bebas polio.