Penemuan Makam Kuno dan Menhir di Gunung Padang, Jejak Sejarah Baru

Reporter: Edi |

Editor: Almi |

Jumat , 26 Jul 2024 - 20:02

Penemuan Makam Kuno dan Menhir di Gunung Padang, Jejak Sejarah Baru--

Temuan ini mirip dengan penemuan sebelumnya di kawasan tersebut, di mana empat menhir berukuran kecil membentuk bidang segi empat yang dikenal sebagai Kuburan Kabayan oleh masyarakat setempat.

Makam Kuno dengan Nisan Bertuliskan Huruf Latin

Selain menhir, tim MARI juga menemukan sebuah makam kuno yang menarik.

Makam ini memiliki nisan dengan tulisan dalam huruf Latin dan berbahasa Indonesia, yang terlihat mencolok di situs arkeologi tersebut.

Pada nisannya terdapat kata "WAPAT", yang di bawahnya kemungkinan terdapat kata "H. ULOH", dan di bawahnya lagi terdapat tulisan seperti "H. RABU". Sayangnya, tidak ada masyarakat saat ini yang tahu siapa yang dimaksud dengan "H. ULOH".

Ali Akbar mencatat bahwa makam ini menambah daftar makam kuno yang pernah ditemukan di Gunung Padang.

Penemuan makam kuno sebelumnya pada tahun 2012 mengungkap nisan bernama M. Hadiwinata, seorang tokoh yang meninggal pada tahun 1947 dalam usia 63 tahun.

Penemuan makam Hadiwinata memberikan indikasi bahwa pernah ada komunitas yang tinggal di sekitar Gunung Padang pada awal abad ke-20.

Di sekitar makam Hadiwinata, ditemukan belasan makam lainnya yang memperkuat indikasi tersebut.

Jejak Sejarah yang Hilang dan Ditemukan Kembali

Penemuan ini menjadi semakin menarik karena Situs Gunung Padang telah ditulis dalam buku N.J. Krom pada tahun 1914, dan setelah itu, tidak ada berita mengenai situs tersebut.

Pada tahun 1979, penduduk setempat melaporkan temuan situs yang ternyata pernah dicatat pada tahun 1914, menandai periode 65 tahun yang tampaknya hilang dalam catatan sejarah.

penemuan makam kuno dan menhir di gunung padang, jejak sejarah baru                            koranpagaralampos.co - gunung padang di cianjur, jawa barat, terus menjadi pusat perhatian bagi para arkeolog dan peneliti sejarah.
tim dari masyarakat arkeologi indonesia (mari) baru-baru ini membuat penemuan penting yang menambah dimensi baru dalam pemahaman kita tentang situs kuno ini.
dalam pelacakan artefak yang dilakukan, tim mari menemukan sebuah makam kuno dan sebuah menhir, dua penemuan yang dapat memberikan wawasan baru mengenai sejarah dan budaya masa lalu di kawasan tersebut.
penemuan ini dilaporkan pada hari senin, 9 maret, oleh ketua mari, ali akbar.
baca juga:penemuan logam beraksara misterius di gunung padang, momen bersejarah dalam arkeologi
temuan tersebut terjadi pada akhir pekan lalu, ketika tim mari tengah mempersiapkan kegiatan "lacak artefak" yang dijadwalkan berlangsung pada 3-5 april mendatang.
penemuan ini memberikan gambaran menarik tentang bagaimana komunitas masa lalu berinteraksi dengan lingkungan mereka dan bagaimana mereka menghormati orang-orang yang telah meninggal.
menhir kecil di tengah semak belukar
menhir yang ditemukan kali ini berbeda dari menhir yang sudah ditemukan sebelumnya di gunung padang.
baca juga:penemuan menarik di situs gunung padang, artefak mirip senjata kuno dan misteri kuil tersembunyi
menhir tersebut ditemukan dalam posisi tertutup semak belukar, dengan ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan menhir yang sebelumnya ada di situs ini.
ali akbar menjelaskan bahwa menhir ini memiliki ukuran sekitar 40 sentimeter dengan diameter yang tidak besar, jika dibandingkan dengan columnar joint atau kekar tiang yang umum ditemukan di gunung padang, yang bisa mencapai panjang 250 sentimeter.
menhir yang ditemukan ini menambah daftar temuan menhir di kawasan tersebut.
ali menjelaskan bahwa mereka juga menemukan dua batu tegak lainnya di dekat menhir, yang jika dihubungkan kemungkinan membentuk bidang segi empat.
baca juga:penemuan koin logam berusia 5.200 sm di gunung padang mengungkap misteri peradaban kuno
temuan ini mirip dengan penemuan sebelumnya di kawasan tersebut, di mana empat menhir berukuran kecil membentuk bidang segi empat yang dikenal sebagai kuburan kabayan oleh masyarakat setempat.
makam kuno dengan nisan bertuliskan huruf latin
selain menhir, tim mari juga menemukan sebuah makam kuno yang menarik.
makam ini memiliki nisan dengan tulisan dalam huruf latin dan berbahasa indonesia, yang terlihat mencolok di situs arkeologi tersebut.
baca juga:harta karun tersembunyi di gunung padang, jejak peradaban purbakala di indonesia
pada nisannya terdapat kata "wapat", yang di bawahnya kemungkinan terdapat kata "h. uloh", dan di bawahnya lagi terdapat tulisan seperti "h. rabu". sayangnya, tidak ada masyarakat saat ini yang tahu siapa yang dimaksud dengan "h. uloh".
ali akbar mencatat bahwa makam ini menambah daftar makam kuno yang pernah ditemukan di gunung padang.
penemuan makam kuno sebelumnya pada tahun 2012 mengungkap nisan bernama m. hadiwinata, seorang tokoh yang meninggal pada tahun 1947 dalam usia 63 tahun.
penemuan makam hadiwinata memberikan indikasi bahwa pernah ada komunitas yang tinggal di sekitar gunung padang pada awal abad ke-20.
baca juga:beragam benda kuno ditemukan di situs megalitikum gunung padang gemparkan dunia, ini dia bendanya!
di sekitar makam hadiwinata, ditemukan belasan makam lainnya yang memperkuat indikasi tersebut.
jejak sejarah yang hilang dan ditemukan kembali
penemuan ini menjadi semakin menarik karena situs gunung padang telah ditulis dalam buku n.j. krom pada tahun 1914, dan setelah itu, tidak ada berita mengenai situs tersebut.
pada tahun 1979, penduduk setempat melaporkan temuan situs yang ternyata pernah dicatat pada tahun 1914, menandai periode 65 tahun yang tampaknya hilang dalam catatan sejarah.
baca juga:misteri dan pesona gunung arjuno, dari hantu pendaki hingga kerajaan gaib
"penemuan makam hadiwinata dan makam lainnya memberikan indikasi bahwa ada komunitas yang pernah tinggal di sekitar gunung padang pada awal abad ke-20. temuan ini penting karena menunjukkan kontinuitas sejarah dan budaya di kawasan tersebut," jelas ali akbar.
relevansi temuan bagi penelitian arkeologi
temuan makam kuno dan menhir ini tidak hanya menambah koleksi artefak di gunung padang tetapi juga memberikan wawasan baru tentang praktik pemakaman dan struktur sosial masa lalu.
menhir yang ditemukan, meskipun ukurannya lebih kecil, masih menunjukkan bahwa kawasan tersebut memiliki praktik ritual yang kompleks dan mungkin memiliki makna khusus bagi masyarakat kuno.
baca juga:bunda wajib tahu!, 5 tips mencegah baby blues pasca melahirkan.
penemuan ini juga membuka kesempatan bagi peneliti untuk mengeksplorasi lebih dalam mengenai hubungan antara masyarakat kuno dan lingkungan mereka, serta bagaimana mereka membangun struktur sosial dan upacara pemakaman.
makam dengan tulisan latin menunjukkan adanya interaksi antara budaya lokal dengan pengaruh luar, memberikan gambaran lebih luas tentang perkembangan budaya di kawasan tersebut.
dengan penemuan ini, gunung padang kembali membuktikan bahwa situs arkeologi ini menyimpan banyak misteri yang menunggu untuk diungkap.
penelitian lebih lanjut diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang sejarah dan budaya masa lalu, serta bagaimana warisan ini membentuk identitas budaya saat ini.
baca juga:kamu sering ndengkur? ini dia 5 solusi alami untuk mengatasi dengkuran dan meningkatkan kualitas tidur
gunung padang terus menjadi saksi bisu perjalanan waktu, dan setiap penemuan baru menambah kekayaan sejarah yang perlu dipahami dan dilestarikan.
temuan terbaru ini memberikan harapan baru bagi peneliti dan masyarakat untuk terus mengeksplorasi dan mengungkap lapisan-lapisan sejarah yang tersembunyi di bawah tanah. *

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Pagaralam Pos, 20 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan