Desa Wisata Budaya Suku Sasak. Berikut Fakta Menarik Desa Sade dengan Budaya yang Masih Terjaga

Reporter: Dep |

Editor: Zulfani |

Sabtu , 29 Jun 2024 - 22:12

Desa Wisata Budaya Suku Sasak. Berikut Fakta Menarik Desa Sade dengan Budaya yang Masih Terjaga--Net

Bangunan hunian tradisional ini juga tampak didesain tahan terhadap gempa, terbukti pada gempa tahun 2018 lalu.

• Rumah adat Sasak ini dipelihara dengan menggunakan kotoran kerbau.

Hal ini biasanya dilakukan beberapa minggu sekali atau pada saat akan diadakan upacara adat.

• Pengolahan kotoran kerbau di rumah dapat menghilangkan bau dan mengurangi serangga dan nyamuk.

Sekian tentang desa wisata di sasak ini.

Kami harap ini dapat membantu Anda memperluas wawasan Anda.

Selamat liburan yang menyenangkan. *

desa wisata budaya suku sasak. berikut fakta menarik desa sade dengan budaya yang masih terjaga                            koranpagaralampos.co - desa sade, sebuah desa tradisional yang terletak di pulau lombok, nusa tenggara barat.
desa ini bukan hanya sekadar destinasi wisata biasa, tetapi juga merupakan wujud hidupnya masyarakat sasak yang masih memegang teguh tradisi nenek moyang mereka.
maka dari itu desa ini juga disebut sebagai desa wisata budaya suku sasak.
artikel ini akan membahas tentang desa sade, keindahan tradisi, dan kearifan lokal yang membuatnya menjadi tempat yang patut dikunjungi.
baca juga: eksplorasi alam dan budaya, destinasi wisata desa di cirebon!
desa sade dijadikan desa wisata karena masyarakat adat sasak sade lombok masih mempertahankan kepercayaan, nilai budaya, dan adat istiadat leluhur.
jika berkunjung ke lombok jangan lupa mengunjungi desa ini.
berikut fakta menarik desa sade:
• terletak di lombok tengah, desa ini telah ada selama 600 tahun dan ditetapkan sebagai desa wisata pada tahun 1989.
• seluruh bangunan tempat tinggal masih merupakan bangunan tradisional yang terbuat dari bahan alam.
baca juga:menikmati hari libur di jawa barat, destinasi wisata alam dan budaya!
• dinding dan lantai terbuat dari tanah liat atau tembikar.
dindingnya terbuat dari anyaman bambu dengan tiang kayu, dan atapnya terbuat dari daun alang-alang kering.
• rumah didesain khusus agar terasa sejuk di siang hari dan hangat di malam hari.
bangunan hunian tradisional ini juga tampak didesain tahan terhadap gempa, terbukti pada gempa tahun 2018 lalu.
baca juga:watu gambir park, wisata alam dan budaya yang mendalam di karanganyar!
• rumah adat sasak ini dipelihara dengan menggunakan kotoran kerbau.
hal ini biasanya dilakukan beberapa minggu sekali atau pada saat akan diadakan upacara adat.
• pengolahan kotoran kerbau di rumah dapat menghilangkan bau dan mengurangi serangga dan nyamuk.
sekian tentang desa wisata di sasak ini.
baca juga:kuliner dan kesenian di satu tempat,taman budaya sentul bogor!
kami harap ini dapat membantu anda memperluas wawasan anda.
selamat liburan yang menyenangkan. *

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Pagaralam Pos, 4 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan