Wajib Nih Kalian Tahu, Inilah 7 Rahasia Penyimpanan Kue Basah di Rumah
Wajib Nih Kalian Tahu, Inilah 7 Rahasia Penyimpanan Kue Basah di Rumah-Kolase by Pagaralampos.com-pagaralampos
KORANPAGARALAMPOS.CO- Daya tarik dari kue ini adalah para pecinta kuliner ingin bisa menyantapnya di rumah kapan saja. Kue juga menjadi jajanan populer untuk berbagai kesempatan.
Sayangnya, kue adalah makanan yang umur simpannya pendek!
Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat kue basah biasanya segar, tinggi protein, dan tidak mengandung bahan pengawet. Oleh karena itu, umur simpannya tidak lama seperti kue kering dan sulit disimpan dengan hati-hati.
Kue basah merupakan kue manis yang sangat digemari oleh banyak kalangan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. merupakan variasi kue tradisional dengan tekstur lembut dan juicy.
BACA JUGA:Perawatan Tenggorokan Sakit, Berikut 3 Tips Strategi Mengurangi Nyeri Tenggorokan Secara Efektif
Berbeda dengan kue biasa yang umumnya memiliki konsistensi kental dan kering, kue basah cenderung lebih lembab dan halus. Pasalnya menggunakan bahan-bahan alami yang banyak mengandung air, seperti santan, telur, gula pasir, dan tepung beras.
Metode memasak yang umum meliputi merebus, mengukus, dan menggoreng dengan menggunakan panas uap. Kue basah ada banyak jenisnya dan banyak orang yang menikmatinya sebagai jajanan atau jajanan sehari-hari.
Kue lembab ini hadir dalam berbagai rasa dan merupakan favorit yang lezat, namun ukuran porsinya mungkin terlalu besar. Jika masih ada sisa kue basah jangan dibuang sembarangan.
Selain nastar, kastengel, dan putri salju, banyak orang yang kerap menyajikan jajanan seperti kue basah saat lebaran.
BACA JUGA:Sakit Tenggorokan Bikin Susah Menelan? Ini Dia 5 Tips Cepat Mengobati Tenggorokan Sakit Tanpa Obat
Namun perlu diketahui bahwa kue basah seperti lapis legit, bika ambon, dan bol tidak dapat bertahan lama seperti kue kering yang disebutkan di atas dan harus disimpan dengan baik.
Salah satu tradisi yang tak terpisahkan dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri adalah pembagian kue khas Idul Fitri kepada keluarga, sahabat, dan tetangga.
Kue-kue ini tidak hanya disajikan sebagai camilan lezat saat berkumpul, tetapi juga sebagai simbol kehangatan dan kebersamaan di saat-saat kebahagiaan bersama. Namun, jika ingin melestarikan kue lebaran agar awet, sering kali Anda menemui kendala.
Kue rentan berjamur jika tidak disimpan dengan benar. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara penyimpanan yang benar agar kue lebaran Anda tahan lebih lama dan tetap nikmat saat disajikan.