Mau Hidung Impian: Inilah 5 Strategi Untuk Mempercantik Bentuk Hidung Anda
Mau Hidung Impian: Inilah 5 Strategi Untuk Mempercantik Bentuk Hidung Anda-Kolase by Pagaralampos.com-pagaralampos
BACA JUGA:Bunda Simak, Inilah 4 Tips Panduan Lengkap Menjaga Kesejukan dan Kenyamanan Bayi
Senam hidung tidak hanya tidak memerlukan biaya sebesar operasi, tetapi juga dianggap lebih aman, tidak menimbulkan rasa sakit, dan tanpa efek samping.
Berikut inilah 5 tips agar hidung anda mancung yuk simak guys:
1. Suntik filler
Suntik filler merupakan prosedur nonbedah yang cukup dikenal untuk menunjang estetika atau kecantikan. Umumnya, metode ini digunakan untuk menangani beragam keluhan yang terjadi di sekitar wajah, misalnya kulit keriput atau bibir tipis.
Namun, suntik filler juga bisa menjadi cara memancungkan hidung yang cukup efektif. Untuk memancungkan hidung, tindakan ini dilakukan dengan menyuntikkan bahan kimia khusus ke bagian hidung.
BACA JUGA:Tak Perlu Gelisah, Inilah 5 Tips Menghadapi Tantangan Berbicara di Depan Umum Dengan Percaya Diri
Jenis bahan kimia yang digunakan bermacam-macam, mulai dari silikon, asam hialuronat, dan gel kalsium hidroksilapatit. Meski begitu, suntik filler juga berisiko menyebabkan peradangan, infeksi, dan penipisan kulit.
Oleh karena itu, untuk mengurangi atau mencegah risiko tersebut, filler harus dilakukan oleh dokter kecantikan atau dokter kulit.
2. Septoplasty
Septoplasty juga bisa digunakan sebagai cara memancungkan hidung yang efektif dan aman. Prosedur ini biasanya dipilih untuk meluruskan atau merapikan bentuk hidung yang dirasa kurang ideal.
BACA JUGA:Jangan Gugup, Inilah 6 Tips Untuk Mempercayai Diri Sendiri Saat Berbicara di Depan Orang Banyak
Septoplasty dilakukan dengan mengubah posisi dinding pembatas atau septum di antara dua lubang hidung. Pada kondisi tertentu, mengubah posisi septum hidung akan membuat hidung tampak lebih simetris dan mancung.
Selain itu, septoplasty juga bisa melegakan saluran pernapasan yang tersumbat akibat kondisi medis tertentu.
Risiko dari tindakan septoplasty mencakup perdarahan, infeksi, penurunan kemampuan hidung dalam mencium, serta sensasi mati rasa di bagian atas gigi dan gusi.