Mengenal 12 Desa Wisata Sekitar Candi Borobudur

Reporter: dwi |

Editor: dwi |

Jumat , 05 Apr 2024 - 14:31

Mengenal 12 Desa Wisata Sekitar Candi Borobudur-Net-Net

mengenal 12 desa wisata sekitar candi borobudur                            pagaralampos.co - desa wisata adalah desa yang dijadikan tempat wisata karena daya tarik yang dimilikinya.
desa wisata merupakan suatu bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi dan fasilitas pendukung.
desa wisata disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu dengan tata cara dan tradisi yang berlaku. 
desa wisata menjadi destinasi yang tumbuh dan berkembang sekaligus menjadi ciri unik pariwisata indonesia.
baca juga:mau cerdas? ini 5 tips strategi sederhana untuk meningkatkan kinerja otak dan daya ingat anda
baca juga:catat mom! ini 5 tips panduan perawatan kesehatan untuk ibu hamil
inilah salah satu model yang berkembang di kawasan destinasi pariwisata superprioritas (dpsp) candi borobudur.
model wisata ini berbasis desa dan melibatkan warga dalam menggali keunggulan lokalitas.
di sekitar candi borobudur terdapat beberapa desa yang menggeliat mengiringi keberadaan candi tersebut.
1. desa bumiharjobumiharjo menyajikan perbukitan menoreh dan panorama alam yang menyegarkan.
baca juga:mau tampil percaya diri? ini 5 tips mudah untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut anda
baca juga:cemilan lebaran yang memikat, resep kacang mente mentega goreng caramelized yang renyah dan gurih
hasil perkebunannya beragam, seperti sayuran, papaya, kelapa, jambu, rambutan, dan lainnya.
di desa ini ada kampung dolanan nusantara, destinasi wisata hiburan dan edukasi buat anak-anak. 
2. desa candirejodesa candirejo juga menyuguhkan potensi wisata alam yang memikat.
di sini terdapat waroeng rejo, obyek wisata air di sekitar kali progo.
baca juga:kue garpu simpel, enak, dan tanpa ribet! resep kue lebaran paling praktis
baca juga:kue bawang pedas lebaran 2024, terobosan baru dalam tradisi kue lebaran
wisatawan yang suka tantangan, bisa berwisata rafting menggunakan gethek, sejenis rakit dari bambu, untuk menyusuri liku-liku jalur sungai progo.
3. desa giritengahdesa giritengah agak unik dengan lokasi desa yang dikitari perbukitan yang seolah membentuk huruf u atau tapal kuda. desa ini menorehkan sejarah perjuangan pangeran diponegoro (1825—1830).
beberapa lokasi persinggahan pangeran diponegoro masih terawat dan menjadi petilasan bersejarah.
4. desa karangrejodesa karangrejo dikenal luas melalui obyek wisata puthuk setumbu tempat wisatawan menikmati matahari terbit.
baca juga:semifinal coppa italia - fiorentina dan juventus melangkah maju menuju potensi final ulangan 64 tahun silam
baca juga:bocah 19 tahun jadi pilihan barcelona jika gagal mendapatkan kompatriot ronaldo
destinasi viral sebab menjadi salah satu lokasi syuting film ada apa dengan cinta 2.
selain itu, wisatawan bisa menjelajah puthuk cemuris, sendang widodaren, sendang puspitosari, dan asam pandawa lima.
5. desa borobudurdesa wisata borobudur dikenal luas dengan produk kopi terbaik dari kaki gunung menoreh.
biji kopinya diolah dengan metode tradisional warisan leluhur.
baca juga:jersey terbaru timnas indonesia mulai tersedia september 2024
baca juga:inter bersaing dengan man united dan aston villa dalam perburuan untuk mendapatkan di lorenzo
jenis kopi yang tersedia, robusta maupun arabika.
itu sebabnya di desa ini bisa dijumpai banyak warung kopi.
6. desa bigarandesa wisata bigaran terletak di desa bigaran yang berjarak sekitar 10 km dari candi borobudur.
warga bigaran hidup bercocok tanam, mulai dari cabai hingga pohon mahoni dan jati.
baca juga:7 tempat wisata eksotis yang wajib dikunjungi di yogyakarta! cek rekomendasi yang cocok!
baca juga:10 destinasi wisata keluarga seru di kota batu, jawa timur! simak rekomendasinya
selain potensi alam, produk lokal yang bisa dijumpai antara lain emping ketela, rengginang, dan criping telo.
7. desa karanganyarselain wisata alam yang menarik, desa karanganyar dikenal dengan kerajinan atau produksi gerabah yang khas borobudur.
jika berminat, wisatawan domestik maupun mancanegara bisa belajar membuatnya bersama pengrajin di desa tersebut.
8. desa kembanglimusdesa kembanglimus merupakan desa wisata yang mengembangkan potensi wisata dengan dukungan teknologi digital, misalnya pemesanan tiket pesawat dan tiket kereta api.
baca juga:destinasi wisata favorit saat libur lebaran: menikmati keindahan alam dan budaya indonesia
baca juga:menemukan keindahan tersembunyi: petualangan ke air terjun munduk bali!
fasilitas teknologi ini sekaligus mendukung kehidupan masyarakat desa kembanglimus dan sekitarnya.
9. desa kenalandesa kenalan menempati lereng pegunungan menoreh, berbatasan dengan kabupaten kulon progo (yogyakarta), dengan ketinggian 400 mdpl.
hamparan perkebunannya mencapai sekitar 22 ha. komoditas utama desa kenalan, salah satunya adalah pandan.
di sini wisatawan bisa membeli dan melihat proses pembuatan kerajinan berbahan dasar pandan.
baca juga:keberagaman pesona alam nusa tenggara timur: surga wisata yang tak terlupakan!
baca juga:menjelajahi pesona alam salatiga: destinasi wisata yang memikat! simak
10. desa ngadiharjodesa ngadiharjo menghadirkan panorama bentang alam khas perbukitan menoreh secara istimewa.
pegunungan menoreh bisa dinikmati oleh wisatawan dari jarak relatif dekat.
itu sebabnya ngadiharjo disebut-sebut sebagai desa yang menjadi galeri jelajah menoreh.
panorama matahari terbit dan terbenam adalah suguhan istimewa di sini.
baca juga:perjalan sejarah jebakan jenderal de kock kepada pangeran diponegoro saat momen ramadan
baca juga:wajib kunjungi 5 destinasi wisata sekitar danau toba
11. desa klipohmenilik sejarahnya, keberadaan desa klipoh berkaitan dengan perkembangan kerajinan gerabah.
itu sebabnya saat ini desa klipoh dikenal luas sebagai desa penghasil gerabah.
kegiatan pembuatan gerabah menjadi daya tarik khas yang bisa dinikmati oleh wisatawan di desa ini sambil berinteraksi dengan pembuatnya.
12. desa majaksingidesa majaksingi menyuguhkan wisata alam yang eksotik dengan mata pencarian penduduk dari hasil alam.
lahan pertanian di desa ini memberi pemandangan tanaman padi, cabai, kunir, jahe, ketela, hingga kapulaga, albasia, jati, dan mahoni.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Pagaralam Pos, 31 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan