Menit ke-53, AC Milan kembali mengubah skor lewat senjata spesialisasinya, yakni kecepatan Rafael Leao.
Menerima bola di sebelah kiri, Leao melakukan sprint ke tengah yang tak terkejar bek-bek Fiorentina.
Seperti kendaraan yang remnya blong, Leao terus menggiring bola masuk ke kotak penalti.
BACA JUGA:Liverpool Punya Rencana Cadangan Setelah Gagal Dapatkan Xabi Alonso
Si nomor punggung 10 AC Milan juga melewati kiper Terracciano dan menceploskan bola ke dalam gawang yang kosong.
Di menit ke-61, tembakan keras Florenzi tepat di garis kotak penalti ditepis oleh Terracciano.
Setelah satu jam pertandingan, pelatih AC Milan, Stefano Pioli, mengeluarkan Leao dan Reijnders.
Alhasil, kendali permainan mulai banyak dipegang oleh Fiorentina.
Pada menit ke-64, Fiorentina balas mengancam gawang tim tamu.
Tembakan keras Belotti secara luar biasa ditepis oleh Maignan.
Menit ke-66, upaya sundulan Belotti juga berhasil diamankan oleh kiper AC Milan.
Maignan kembali beraksi di menit ke-72 dengan penyelamatan untuk tembakan lob yang dilakukan Rolando Mandragora.
Kendati banyak ditekan, AC Milan mampu bertahan dengan baik di sisa pertandingan.
Mereka bahkan masih sempat mengancam di menit ke-90+4 lewat tembakan Christian Pulisic yang diblok Terracciano.