Ia menyebut bahwa Davies mendapatkan perlakuan tidak adil karena dipaksa untuk menandatangani kontrak baru.
Padahal, masih belum jelas rencana Bayern Muenchen pada musim 2024-2025 mendatang.
"Tidaklah adil untuk menerima ultimatum dari Bayern. Kami akan memutuskan bagaimana langkah selanjutnya pada akhir musim ketika sudah ada kejelasan," ucap Huoseh.
"Tidak adil jika Alphonso sekarang diserang."
BACA JUGA:Kemenangan Comeback Timnas Argentina atas Kosta Rika, Angel Di Maria Lewat Gol Tendangan Bebas
"Kami hampir mencapai kesepakatan setahun yang lalu. Kemudian seluruh manajemen klub diganti."
"Kami tidak mendengar kabar apa pun selama tujuh bulan. Meskipun saya sendiri telah mencoba untuk menghubungi pihak klub selama itu."
"Sekarang kami diberi ultimatum dan harus bereaksi dalam waktu dua minggu karena klub sedang berada dalam tekanan dan membutuhkan waktu yang lama untuk mereposisi jajaran manajemen? Itu tidak adil."
"Ini adalah kontrak yang sangat penting dalam karir Alphonso dan kami harus membuat keputusan tanpa mengetahui siapa pelatih musim depan atau seperti apa tim ini."
BACA JUGA:Pemain Bintang Vietnam Nguyen Van Toan, Tak Percaya Kalah Telak dari Timnas Indonesia
"Oleh karena itu kami merasa tidak adil jika kami bereaksi terhadap ultimatum tersebut," lanjutnya.
Davies pun telah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya bersama dengan Bayern Muenchen.
Kondisi itu membuat Real Madrid memantau kontrak Davies dan akan segera menyelesaikan transfernya.
Real Madrid sudah bersiap untuk berbicara dengan perwakilan Davies untuk membicarakan soal kepindahan si pemain.
Sumber:bolasport.com