Kemudian, pada Januari 2021, Jodie Turner Smith berperan untuk membintangi The Witcher: Blood Origin.
Laurence O’Fuarain bergabung dengan pemeran lainnya pada bulan Maret.
Sayangnya, pada bulan April, Turner Smith terpaksa keluar karena masalah penjadwalan.
Pada Juli Michelle Yeoh ditambahkan dengan Sophia Brown mengambil alih peran yang Turner Smith tinggalkan.
BACA JUGA:Winger gaek Timnas Argentina Angel Di Maria, Justru Bersyukur Absennya Lionel Messi
Akhirnya, Syuting serial ini dimulai pada Agustus 2021 di Inggris Raya dengan pemeran tambahan termasuk Lenny Henry, Mirren Mack, dan Dylan Moran.
Pada November 2021 syuting selesai dan memasuki pascaproduksi.
Mengingat begitu banyaknya persiapan yang dilakukan, tak mengherankan jika The Witcher: Blood Origin memiliki sinopsis dan jalan cerita yang unik.
Supaya tidak semakin penasaran, berikut ini adalah informasinya!
BACA JUGA:AC Milan, Terancam Bisa Kehilangan Kiper Andalan Mereka Mike Maignan
Ketika Manusia Berbaur dengan Elf dan Monster
Sinopsis The Witcher: Blood Origin bermula ketika manusia berbaur dengan elf dan monster. Masa tersebut terjadi ribuan tahun lalu.
Tepatnya saat sebelum Geralt, Yennefer, dan ciri hidup di dunia tercipta. Pada masa itu, banyak peristiwa yang terjadi.
Setiap peristiwa yang terjadi pada masa itu akan menjadi awal mula terciptanya alam semesta.
Dengan kata lain, peristiwa yang terjadi pada masa sebelum dunia Witcher, mengakibatkan perubahan dan mempengaruhi tatanan dunia.