PAGARALAMPOS.CO- Insiden tersebut terjadi pada lanjutan Liga Italia antara Inter Milan vs Napoli di San Siro, Minggu (17/3/2024).
Ketika pertandingan memasuki satu jam, wasit menerima komplain dari Juan Jesus.
Dikutip dari Sky Italia, bek Brasil yang juga pernah memperkuat Inter itu mengadu bahwa Acerbi menyebutnya 'negr*' (N-word).
Kata tersebut termasuk istilah ofensif yang sering dikategorikan hinaan rasialisme.
BACA JUGA:AC Milan Berpesta, Hellas Verona Menjadi Korban
Kasus ini pun didalami oleh FIGC dan melahirkan keputusan pencoretan bek 36 tahun tersebut dari tim asuhan Luciano Spalletti, Senin (18/3/2024).
Acerbi belum sepenuhnya terbukti bersalah karena pengadilan masih menunggu keputusan dari investigasi lanjutan.
Dalam wawancara pasca-pertandingan, Juan Jesus mengaku Acerbi telah meminta maaf atas perbuatannya.
"Dia meminta maaf dan kita bisa melupakannya. Ketika wasit meniup peluit akhir, itu semua kami tinggalkan," ujarnya.
BACA JUGA:Stefano Lilipaly Belum Pernah Absen di Liga 1
"Saya tahu Acerbi pria yang baik dan dia meminta maaf karena menyadari dia sedikit berlebihan dengan beberapa kata."
"Dia pria yang cerdas, jadi saya harap dia belajar dari itu dan tidak melakukannya lagi," tambah Jesus.
Acerbi sendiri melalui agennya, Federico Pastorello, membantah telah mengucapkan kata-kata bernada rasialis.
"Francesco bilang bahwa ada argumen dengan Jesus di lapangan, tapi dia tidak memakai kata rasialis," tuturnya
BACA JUGA:Nasib Stefano Pioli Dijamin Aman, Presiden AC Milan Paolo Scaroni Sudah Bersabda