BACA JUGA:Memikat! Ini 5 Rekomendasi Wisata Alam Meksiko
2. Mengatasi sakit kepala dan migrain
Terdapat sebuah penelitian di jurnal Biomedical Research and Therapy (2019) mengenai terapi bekam.
Penelitian ini meneliti 132 orang yang mengidap sakit kepala kronis dan migrain.
Hasilnya, sakit kepala yang mereka alami terasa membaik dengan menjalani terapi bekam.
Mereka juga mengalami penurunan nyeri yang cukup signifikan daripada kelompok yang tidak menjalani terapi bekam.
BACA JUGA:Keajaiban Kesehatan 5 Manfaat Lidah Buaya Untuk Tubuh dan Kulit
3. Mengatasi kesuburan dan gangguan ginekologi
Melakukan bekam nyatanya dapat membantu seseorang untuk meningkatkan kesuburan dan mengatasi gangguan ginekologi yang dialami.
Melansir dari jurnal Medical Acupunture dengan judul Positive Effect of Acupuncture and Cupping in Infertility Treatment, terapi akupunktur yang dilanjutkan dengan bekam dapat melepaskan stres,
dan memperbaiki kondisi saluran tuba falopi sehingga meningkatkan kesuburan.
BACA JUGA:Keren! Mengenal Keindahan Wisata Goa Pinus Malang
4. Mengurangi peradangan
Berbagai penyakit yang terjadi akibat adanya peradangan dalam tubuh dapat membaik dengan melakukan bekam.
Salah satunya adalah arthritis.
Melansir dari Journal of Advanced Pharmaceutical Technology and Research, terdapat sebuah penelitian yang bertujuan untuk mengevaluasi efek terapi bekam dengan penyakit radang sendi.