Sementara itu, regu tembak telah mempersiapkan pistol dan peluru yang akan mereka gunakan untuk menembak Ananta.
Di tengah-tengah suasana yang mencekam, Ananta dibawa ke tempat penembakan dengan berjalan tertatih-tatih.
Setelah Ananta diikat pada sebuah tiang dan regu tembak telah siap, sejumlah peluru berhasil menembus tubuh Ananta.
Namun anehnya, Ananta tidak mati begitu saja. Ia berhasil selamat dari tembakan peluru yang mengenai tubuhnya.
BACA JUGA:Mengungkap Misteri Ngaben, Tradisi Kremasi di Bali
Sebenarnya, eksekusi mati tersebut bukanlah pertama kalinya. Akan tetapi, sudah kedua kalinya dan lagi-lagi gagal.
Ananta sempat berpesan kepada salah seorang sipir, bahwa yang bisa membunuh dirinya adalah putrinya sendiri, yakni Sasthi.
Sasthi Menembak Mati Ananta
Sinopsis Pocong: The Origin selanjutnya akan menceritakan tentang keberanian Sasthi untuk mengakhiri nyawa ayahnya sendiri.
BACA JUGA:Mengapa Anda Harus Menyukai Duku? Ternyata Ini Dia 5 Manfaatnya Yang Menggugah Selera!
Sasthi adalah putri semata wayang Ananta yang saat ini bekerja di sebuah café sebagai penyanyi.
Meskipun ia memiliki ayah seorang pembunuh, Sasthi tetap bisa menjalani kehidupan dengan normal.
Setelah gagalnya eksekusi mati Ananta, salah satu sipir bergegas mendatangi Sasthi.
Ia memberikan kabar kepada putri Ananta tersebut, bahwa sang ayah telah menjalani eksekusi mati tetapi menemui kegagalan.
Sasthi kemudian diajak ke ruang jenazah untuk melihat tubuh sang ayah.