GovTech Merdeka

Rabu 31 Jan 2024 - 20:01 WIB
Reporter : Thom Yorke
Editor : Thom Yorke

BACA JUGA:Ringankan Beban, Bantu Warga Terdampak Banjir

Semua masih di Jakarta. 

Di lima lokasi itu EO sudah bisa mengurus izin secara digital. 

Tapi itu baru di lima lokasi. Padahal, se-Indonesia, ribuan izin pertunjukan diperlukan. Tanpa standar yang baku. Tanpa kepastian waktu pengurusan.

Kesimpulan Anas, tanpa digitalisasi tidak akan bisa menurunkan indeks korupsi dan meningkatkan indeks pembangunan. Apalagi indeks penegakan hukum dan kemudahan usaha.

BACA JUGA:Korea Selatan Mengalahkan Arab Saudi Lewat Adu Penalti dengan Skor 4-2 Babak 16 Besar Piala Asia 2023

Lihatlah negara-negara yang tertinggi dalam indeks pelaksanaan digitalisasi di pemerintahan mereka. Indeks korupsinya terbaik. Pembangunannya terbaik. penegakan hukumnya paling lurus. Dan indeks kemudahan berusahanya terbaik.

Tiga-tiganya diborong oleh Denmark. Di bawahnya sedikit ada Finlandia. Di bawahnya lagi Korea Selatan. 

Untuk penegakan hukum dan kemudahan berusaha, ada nama Singapura dan Selandia Baru.

BACA JUGA:Xavi Hernandez Siap Merelakan Gaji dalam Sisa Kontraknya di Barcelona

Rasanya menyatukan 27.000 aplikasi untuk pelayanan masyarakat ini tidak kalah berat dengan memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. 

Kita memang sudah merdeka sejak 1945 –atau 1949– tapi baru akan benar-benar merdeka di saat GovTech berhasil. Kelak. (*)

Kategori :

Terkait

Minggu 24 Nov 2024 - 20:27 WIB

1.254 Pemilih Pemula Sudah Rekam KTP-el

Minggu 24 Nov 2024 - 20:11 WIB

Diamankan KPK, Diduga Pungutan Pilkada

Minggu 24 Nov 2024 - 20:07 WIB

Awasi Masa Tenang – Pungut Hitung

Minggu 24 Nov 2024 - 20:05 WIB

Wanita Global