PAGARALAMPOS.CO-Pertama, diputuskan untuk menaikkan gaji tahunan dengan pebola voli putri mendapat perhatian khusus dari KOVO.
Sebelumnya, pemain putri mendapat gaji per tahun sebesar 100.000 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar 1,55 miliar rupiah (termasuk pajak) pada tahun pertama dan kedua.
KOVO lalu berencana menaikkan gaji tahunan pebola putri menjadi 120.000 dolar AS atau sekitar 1,86 miliar rupiah (termasuk pajak) pada tahun pertama.
Pada tahun kedua, gaji tahunan pemain mencapai 150.000 dolar AS (termasuk pajak) atau sekitar 2,33 miliar rupiah.
BACA JUGA:Performa Megawati bersama Red Sparks Meningkat
Untuk tim putra, gaji tahunan pada tahun pertama sebesar 100.000 dolar AS (termasuk pajak) dipertahankan.
Namun, gaji tahunan pada tahun kedua ditetapkan sebesar 120.000 AS (termasuk pajak).
"Kami mengadakan pertemuan dengan para pemimpin hari ini dan membahas rincian tambahan," tulis KOVO dilansir dari TheSpike.
"Selain hal-hal yang diputuskan pada rapat Dewan Direksi ke-3 masa jabatan ke-20 Desember (2023) lalu sehubungan dengan pengoperasian kuota Asia 2024," tulis KOVO
BACA JUGA: Kemenangan Terbesar Chelsea Mengalahkan Tim Divisi Dua, Di Stamford Bridge Dengan Skor 4-0
Peluang undian untuk divisi putri juga akan ditinjau lagi.
Melalui Dewan Direksi ke-20 yang diselenggarakan pada Desember 2023, KOVO memperluas negara target kuota Asia untuk musim berikutnya.
Perubahan ini yakni dari 4 negara Asia Timur dan 6 negara Asia Tenggara (total 10 negara) menjadi seluruh 64 negara yang masuk anggota Konfederasi Bola Voli Asia (AVC).
Seleksi untuk draft pebola voli asing Asia Liga Voli Korea putri akan berlangsung pada April mendatang di Pulau Jeju.
BACA JUGA:Chelsea Ajukan Penawaran Untuk Bek Tengah Elit Eropa