Penting! Inilah Tanda-Tanda CVT Kotor yang Harus Diwaspadai Pemilik Motor!

Rabu 26 Feb 2025 - 18:58 WIB
Reporter : Edi
Editor : Almi

KORANPAGARALAMPOS.CO - Motor matik menjadi pilihan banyak pengendara karena kemudahan penggunaannya.

Salah satu komponen penting dalam motor matik adalah CVT (Continuously Variable Transmission).

CVT berfungsi untuk mengatur perpindahan tenaga dari mesin ke roda belakang, sehingga memiliki peran vital dalam performa kendaraan.

Oleh karena itu, perawatan rutin pada CVT sangat penting agar motor tetap dalam kondisi prima.

BACA JUGA:Honda Bros 160 ESDD 2025, Motor Adventure Tangguh dengan Jangkauan Hampir 580 Km, Segini Harganya!

Jika CVT dibiarkan kotor dalam waktu lama, performa motor dapat menurun drastis.

Kotoran dan debu yang menumpuk pada CVT bisa menyebabkan sejumlah masalah, mulai dari akselerasi yang tersendat hingga munculnya suara berisik.

Selain itu, CVT yang kotor juga dapat memperpendek umur komponen di dalamnya, seperti V-Belt, roller, dan kampas kopling.

Penyebab dan Dampak CVT KotorMenurut Purnomo, pemilik bengkel Tamaro Motor di Jakarta Barat, banyak pemilik motor yang sering mengabaikan kebersihan CVT karena letaknya yang tersembunyi dan tidak mudah terlihat.

BACA JUGA:Panduan dan Rekomendasi, Oli yang Bagus untuk Motor Yamaha Nmax

Padahal, kotoran yang masuk ke dalam CVT dapat menyebabkan gesekan berlebihan dan mempercepat keausan komponen.

"Ketika CVT kotor, debu dan partikel kecil bisa masuk ke dalam area pulley dan V-Belt. Ini menyebabkan gesekan berlebihan dan mempercepat keausan komponen, seperti roller, kampas kopling, hingga rumah roller," jelas Purnomo.

Jika dibiarkan tanpa perawatan, CVT yang kotor dapat menyebabkan berbagai masalah serius, termasuk tarikan motor yang terasa berat, suara mendecit, bahkan risiko V-Belt putus secara mendadak di tengah jalan.

Hal ini tentu sangat berbahaya bagi pengendara, terutama saat berkendara dalam kecepatan tinggi.

BACA JUGA:Bukan! BeAT atau Vario, Motor Honda Paling Laris

Kategori :