OLEH:Sabpri Piliang
WARTAWAN SENIOR
Pelawak kesohor Amerika Serikat Chris Rock, tengah mengajari Bahrain cara "melawak" di Jaber Al-Mubarak Al-Hamad Stadium (Kuwait).
Sambil membawa catatan ke panggung (lapangan). Pelatih Bahrain Dragan Talajic, seperti halnya Chris Rock. Mencatat, bagian "lawakan" mana yang diperbaiki, dan mana yang berhasil.
Beberapa baris "word" lawak yang membuat penonton terpingkal, itu pertanda sukses. Kekalahan Bahrain, atas rangking 158 (FIFA) Yaman 1-2 (Gulf Cup), adalah kekeliruan. Sekaligus "inspringly" (inspiratif).
Suksesnya lawakan Chris Rock (59), atau suksesnya Dragan Talajic memenangkan pertandingan. Akan menjadi "tulang punggung" pertunjukan, atau "matchday" berikutnya. Realitasnya, Bahrain kalah.
BACA JUGA:Arjuno 200.000
Eksperimen Pelatih Bahrain, Dragan Talajic menurunkan 11 pemain cadangan) versus Yaman, telah mengajari, setidaknya Jepang terhadap Indonesia di "matchday" ke-10 (terakhir) 'pre-World Cup', Juni mendatang.
Kepastian Bahrain menjadi Juara Group B (Piala Teluk) ke-26 yang kini tengah berjalan di Kuwait. Menjadikan tim berjuluk "Mutiara Teluk Persia" ini, membangkucadangkan seluruh pemain intinya.
Bahrain yang terlihat perkasa di "matchday" satu dan dua Piala Teluk '24: mengalahkan Irak (2-0), dan menjungkalkan Arab Saudi (3-2), tanpa beban.
Mengemas poin 6. Membuat 'si maroon' ini rileks. Sekalipun harus kalah melawan Yaman. Pesaing terdekatnya Arab Saudi, tak mungkin bisa menjuarai Group.
BACA JUGA:Wisata Kebun Salak Pagar Alam, Cocok Untuk Liburan Ditahun 2025!
Menang versus Irak 3-1, dan menang lawan Yaman 3-2. Arab Saudi gagal menjadi juara Group B. Sekalipun poin sama-sama 6, dan selisih gol sama-sama Plus 3 (6-3), The Green Falcon, kalah "head to head" (regulasi FIFA) dari Bahrain.
Dini hari nanti (semifinal), juara Group B Bahrain akan bersua 'runner up' Group A, tuan rumah Kuwait (00.45). Sebelumnya Oman (juara Group A) berhadapan dengan 'runner up' Group B (Arab Saudi) pukul 21.30.
Sadar atau tidak. Apa yang terjadi di Piala Teluk (Gulf Cup), atau dikenal sebagai "Khaleeji Zain" ini, memberi panduan pada Jepang untuk mengistirahatkan pemain intinya: Ayase Ueda, Koki Ogawa, Kyogo Furuhashi, Takefusa Kubo, Zion Suzuki, Shogo Taniguchi, Ko Itakura, Koki Machida, Wataru Endo, Kaoru Mitoma, Takumi Minamino. Saat melawan Indonesia di "matchday" terakhir (10).