Obat ini bekerja dengan mengurangi bakteri dan peradangan yang dapat berkontribusi pada pembentukan jerawat kistik.
Namun, antibiotik tidak menghilangkan minyak berlebih dan sel kulit mati.
Selain itu, antibiotik hanya boleh kamu gunakan dalam jangka pendek, karena kekhawatiran resistensi bakteri.
Jika antibiotik tidak efektif, kemungkinan besar dokter akan merekomendasikan konsumsi obat isotretinoin.
BACA JUGA:Tips 6 Kandungan Skincare untuk Kulit Berjerawat
2. Isotretinoin (Accutane)
Merupakan jenis obat resep yang para ahli anggap paling efektif, untuk jerawat kistik.
Obat ini berasal dari ekstrak vitamin A yang kuat, diminum dalam bentuk tablet setiap hari.
Sekitar 85 persen orang yang meminumnya mengalami perbaikan dalam empat hingga enam bulan.
3. Retinoid Topikal
Retinoid topikal juga berasal dari vitamin A.
BACA JUGA:Drama Korea Komedi Romantis, KING THE LAND
Namun, retinoid ini tidak sekuat isotretinoin.
Adapun obat ini bekerja dengan mencabut folikel rambut untuk menghilangkan dan mencegah jerawat parah.
Penggunaan retinoid juga terkadang dokter kombinasikan dengan antibiotik topikal agar lebih efektif.
Obat ini dapat kamu gunakan setiap hari dan tersedia dalam bentuk krim, gel, dan losion.
BACA JUGA:Telur Asin Sumber Nutrisi Penting dan 5 Manfaatnya Bagi Tubuh
Selain ketiga obat tersebut, dokter juga dapat meresepkan obat lain seperti spironolactone dan kontrasepsi oral untuk mengatasi cystic acne pada wanita.