Gol pertama tuan rumah lahir lewat lesakkan Federico Dimarco usai melakukan akselerasi di kotak penalti.
BACA JUGA:Chelsea Berpeluang Pulangkan Pemain Marc Guehi, Pada Bursa Transfer Januari
BACA JUGA:Ruben Amorim Belum Puas dengan Performa Manchester United
Skor 1-0 terjaga sampai babak pertama selesai,Gempuran Inter berlanjut selepas rehat.
Hasilnya, menit ke-53, Barella menggandakan keunggulan Inter, Dia mengelabui satu bek Parma di kotak penalti sebelum melepaskan tembakan ke tiang jauh.
Thuram turut memeriahkan parade gol Inter pada menit ke-66, Striker bernomor punggung 9 itu membuat Inter unggul 3-0 usai mensontek umpan sundulan Yan Bisseck yang mengarah ke tiang jauh.
Martinez hampir mencetak gol keduanya pada menit ke-73 ketika mendapat momen satu lawan satu dengan kiper musuh.
BACA JUGA:RESMI, Denzel Dumfries tandatangani kontrak baru dengan Inter hingga 2028
BACA JUGA:2 Pemain Liverpool Cedera Jelang Ladeni Manchester City
Si bomber Argentina mengarahkan bola ke tiang jauh, tapi malah melenceng ke sisi gawang Sementara Inter memimpin 3-0, Parma memangkas selisih skor pada menit ke-81.
Parma memecah kebuntuan berkat gol bunuh diri Mateo Darmian yang salah melakukan antisipasi.
Pemain asal Italia itu berniat menghalau tendangan Dennis Man, tapi malah membuat bola masuk ke gawang sendiri.
Pasca-gol Parma, Inter kehilangan peluang untuk balas nyekor pada menit ke-86 setelah wasit wasit batal memberikan penalti.
BACA JUGA:Pedri Lebih Cocok Sama Versi Hansi Flick Ketimbang Xavi di Barcelona
BACA JUGA:Jay Idzes Dibantai Media Italia
Hasil pantauan VAR menunjukkan bahwa kontak yang dilakukan Hainaut kepada Martinez bukan sebuah pelanggaran.