KORANPAGARALAMPOS.CO - Pelatih timnas Qatar, Tintin Marquez, mengakui kesalahan strategi saat anak asuhnya menelan kekalahan telak 0-5 dari Uni Emirat Arab (UEA) pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Al-Nahyan, Selasa (19/11) malam.
Tintin Marquez pada awalnya ingin melakukan strategi bertahan dan mengandalkan serangan balik.
Namun, gol pertama dari UEA menurutnya jadi penyebab kekacauan yang bermuara pada bersarangnya tiga gol di gawang Qatar pada 45 menit pertama.
"Rencana kami mengandalkan pendekatan defensif dan serangan balik, tetapi gol awal Fabio Lima mengacaukan strategi kami, yang menyebabkan banyak kesalahan individu yang merugikan kami," ujar Marquez, dikutip dari laman resmi AFC.
BACA JUGA:Manchester United Hidupkan Minat Pada Jarrad Branthwaite
BACA JUGA:Gol Kelas Dunia Marselino Ferdinan, Timnas Indonesia Ungguli Arab Saudi 2-0
Kekalahan ini semakin pahit karena Qatar sudah tertinggal sejak menit kelima melalui gol Fabio Lima Situasi semakin memburuk ketika UEA mendapat dua penalti yang keduanya berhasil dikonversi oleh Lima.
Tim UEA mendapatkan kemenangan yang layak, dan saya mengucapkan selamat kepada mereka," ucap Marquez menambahkan.
Marquez menyebut bahwa timnya gagal menjalankan strategi yang telah dipersiapkan dan banyak melakukan kesalahan-kesalahan individu yang pada akhirnya dimanfaatkan oleh UEA.
"Tim kami tidak kelelahan. Masalahnya terletak pada perencanaan dan eksekusi taktis kami.
BACA JUGA:Nicolo Barella Alami Cedera, Kemungkinan Aben di Laga Italia vs Prancis
BACA JUGA:UEFA Nations League, Prancis Cuma Imbang Norwegia Menang 4 Gol
Kesalahan-kesalahan individu menyebabkan kami kebobolan, dan baik tim maupun saya, sebagai pelatih, tidak berada dalam kondisi terbaik," ucap Marquez.
"Pada menit ke-80, dengan skor 5-0 untuk UEA, terlihat jelas bahwa upaya-upaya lebih lanjut akan sia-sia.
Kami menyadari strategi UEA untuk mengeksploitasi kesalahan individu, dan mereka mengeksekusinya dengan baik, menunjukkan kekuatan dalam permainan ofensif mereka," ungkap pelatih asal Spanyol itu.