Oleh karena itu, hindari modifikasi yang tidak sesuai dengan rekomendasi pabrik agar performa aki tetap terjaga.
Perawatan Rutin dan Pengecekan Sistem Pengisian
Agar aki motor tetap awet, perawatan rutin sangatlah penting. Menjaga kondisi aki melalui servis berkala akan membantu mendeteksi masalah sejak dini.
Agus mengatakan bahwa dengan melakukan pengecekan sistem pengisian secara rutin, setiap ketidakwajaran dapat segera terdeteksi dan diperbaiki.
BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan Pedagang Masih Enggan Jual Motor Listrik Bekas di Pasar Indonesia!
"Pengecekan berkala akan memastikan aki mendapatkan layanan yang tepat, sehingga bisa digunakan lebih lama," tambah Agus.
Penghindaran Modifikasi Berlebihan
Selain aksesoris, modifikasi motor yang mengubah sistem kelistrikan juga dapat berisiko merusak aki.
Agus menekankan bahwa melakukan modifikasi di luar saran pabrikan bisa mengganggu kinerja aki.
BACA JUGA:Honda Supra X 125 FI, Motor Baru Tangguh, Segini Harganya!
Modifikasi yang tidak sesuai bisa menyebabkan sistem pengisian daya aki terganggu, yang berujung pada kerusakan lebih cepat.
Oleh karena itu, penting untuk mengikuti petunjuk pabrikan agar motor tetap dalam kondisi optimal.
Perhatikan Tanda-tanda Kerusakan Aki
Salah satu indikator aki yang mulai bermasalah adalah munculnya tanda di spidometer, seperti lampu indikator berwarna merah.
BACA JUGA:Suzuki Rilis Motor Baru Mesin 150cc, Generasi Penerus Thunder 125 yang Bikin Jengkel Antri di SPBU
Jika indikator ini menyala, itu bisa menjadi pertanda bahwa ada masalah pada aki atau sistem pengisian.