Kata tersebut adalah "selamat." Banyak orang percaya bahwa menyebut kata ini akan membawa sial, dan bisa menyebabkan gangguan atau hambatan dalam perjalanan.
Bahkan, beberapa pendaki mengaku mengalami kejadian aneh setelah tidak sengaja mengucapkannya. Misalnya, tiba-tiba kehilangan arah, jatuh sakit, atau mendengar suara-suara aneh yang tak diketahui asalnya.
Meskipun ini mungkin terdengar seperti takhayul bagi sebagian orang, banyak pendaki yang memilih untuk tetap menghormati pantangan ini demi keamanan dan ketenangan mereka selama berada di Gunung Slamet.
Selain kisah penjaga dan pantangan, terdapat pula legenda mengenai sebuah wilayah di Gunung Slamet yang disebut sebagai "Puncak Pitu." Puncak Pitu dipercaya sebagai lokasi yang tidak bisa dijangkau oleh sembarang orang.
BACA JUGA:Misteri Danau Baikal, Apa yang Tersembunyi di Kedalamannya yang Dalam? Yuk Cari Tahu Guys!
Dalam kepercayaan masyarakat lokal, hanya mereka yang memiliki kemampuan supranatural atau yang mendapatkan izin dari sang penjaga yang bisa mencapai tempat ini.
Konon, di Puncak Pitu terdapat pusaka-pusaka dan benda-benda keramat yang disimpan sejak zaman kerajaan dahulu kala.
Beberapa orang juga menyebut bahwa Puncak Pitu adalah portal menuju dimensi lain, tempat di mana dunia manusia dan alam gaib saling bersinggungan.
Oleh karena itu, lokasi ini tidak banyak dikenal oleh pendaki umum dan hanya diketahui oleh sebagian kecil masyarakat yang paham tentang mitos Gunung Slamet.
BACA JUGA:Tak Disangka, Sungai Nil dan Kutukan Kuno Mengungkap Misteri yang Tersembunyi di Dalamnya!
Cerita misteri lainnya yang cukup populer adalah tentang "Pasar Setan."
Beberapa pendaki yang pernah melakukan perjalanan malam di gunung ini mengaku mendengar suara ramai seperti pasar, lengkap dengan suara orang-orang bercakap-cakap, bunyi langkah kaki, dan suara transaksi jual beli.
Namun, saat mencoba mencari asal suara tersebut, mereka tidak menemukan apa-apa selain kegelapan hutan dan keheningan malam. "Pasar Setan" ini menjadi legenda yang dipercayai sebagai tempat berkumpulnya makhluk gaib pada waktu-waktu tertentu.
Bahkan, konon ada yang mengatakan bahwa jika seseorang membawa uang logam atau makanan, mereka bisa "berbelanja" di pasar ini, meskipun transaksi tersebut tidak benar-benar nyata.
BACA JUGA:Lubang Menuju Dunia Lain? Antara Keindahan Alam dan Misteri Tak Kasat Mata Pantai Batu Lubang
Selain itu, Gunung Slamet juga memiliki sejumlah tempat yang dianggap angker oleh masyarakat setempat, salah satunya adalah "Batu Angkruk."