KORANPAGARALAMPOS.CO - Banyak yang Nggak Tau, Begini Fenomena Whale Bitcoin
Harga Bitcoin (BTC) mengalami lonjakan aktivitas pembelian dari entitas besar, yang dikenal sebagai "paus", dalam waktu 24 jam setelah harga turun di bawah $57.000 per koin.
CEO CryptoQuant, Ki Young Ju, mengungkapkan bahwa para paus Bitcoin telah mengakumulasi sekitar 47.000 BTC dalam periode tersebut.
Meskipun turunnya harga BTC menjadi sorotan, aksi pembelian besar-besaran ini menandakan keyakinan yang kuat dari investor institusional atau entitas kaya terhadap masa depan mata uang kripto.
BACA JUGA:Menyusuri Lorong Waktu di Hang Sơn Đoòng, Gua Terbesar Dunia yang Menyimpan Keajaiban
- Interpretasi Data dan Implikasinya
Analisis terhadap data menunjukkan bahwa kenaikan saldo alamat paus Bitcoin mungkin mencerminkan "arus manajemen dompet yang tidak berbahaya" dari entitas yang lebih besar.
Hal ini menunjukkan sikap yang tidak panik dari pemegang Bitcoin yang besar, yang memilih untuk mempertahankan atau menambah portofolio mereka di tengah volatilitas pasar.
Meskipun penurunan harga Bitcoin mengkhawatirkan bagi sebagian, aksi akumulasi besar-besaran ini memberikan sinyal positif tentang kepercayaan jangka panjang terhadap kelas aset kripto.
BACA JUGA:Yamaha Gear 125, Matic Baru Seharga Honda BeAT, Segini Harganya!
- Dapatkah Harga BTC Tetap di Atas $60.000?
Meskipun terjadi penurunan harga baru-baru ini, analis Bitcoin seperti Rekt Capital menyoroti pentingnya penutupan mingguan di atas level psikologis $60.000 sebagai support baru.
Hal ini akan membantu mengkonfirmasi stabilitas harga Bitcoin dalam jangka panjang.
Namun, pergerakan harga BTC masih tergantung pada berbagai faktor, termasuk kebijakan The Fed yang dovish dan respons pasar terhadapnya.
BACA JUGA:Yamaha Gear 125, Matic Baru Seharga Honda BeAT, Segini Harganya!