KORANPAGARALAMPOS.CO- Kalimantan Barat merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang terletak di Pulau Kalimantan dan berbatasan langsung dengan Malaysia.
Salah satu hal yang menarik bagi wisatawan saat mengunjungi provinsi ini adalah perbedaan zona waktu yang mempengaruhi aktivitas masyarakat lokal dan pengalaman wisata di daerah ini.
Kalimantan Barat menggunakan Waktu Indonesia Barat (WIB), sama seperti Jakarta, Sumatra, dan sebagian wilayah Jawa. Meskipun berbagi pulau dengan Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur yang menggunakan Waktu Indonesia Tengah (WITA),
provinsi ini tetap mempertahankan WIB. Perbedaan waktu ini mungkin tampak sederhana, namun dapat berdampak signifikan pada kehidupan sehari-hari dan aktivitas pariwisata.
BACA JUGA:Apa yang Bisa Dipelajari di Taman Purbakala Cipari? Temukan Jawabannya di Kuningan!
Pontianak, yang dikenal sebagai kota khatulistiwa Indonesia, menawarkan keindahan alam dan budayanya yang memikat bagi setiap pengunjung.
Ikon utama dari ibu kota provinsi ini adalah Sungai Kapuas, yang membentang sepanjang 1.143 kilometer, menjadikannya sungai terpanjang di Indonesia dengan lebar sekitar 70–150 meter.
Namun, sungai ini bukan satu-satunya daya tarik di Pontianak. Ketika membahas wisata bahari di Indonesia, banyak orang mungkin langsung memikirkan Bali, Lombok, atau Raja Ampat.
Namun, Kalimantan Barat juga menyimpan keindahan laut yang sangat menarik. Indonesia, yang dikenal sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, memiliki total luas perairan yang mencapai dua pertiga dari keseluruhan wilayahnya.
BACA JUGA:Tak Perlu Binggung, Ini dia Menelusuri 5 Keindahan Surga Tersembunyi di Pekanbaru!
Dengan demikian, daratan Indonesia hanya mencakup sepertiga dari total wilayahnya. Indonesia memiliki sekitar 17.000 pulau, yang tersebar dari Sabang hingga Merauke, dengan hanya 7.000 di antaranya yang berpenghuni, termasuk Pulau Kalimantan,
Pulau Jawa, Pulau Sumatera, Pulau Sulawesi, dan Pulau Papua. Selain itu, terdapat banyak pulau kecil yang juga menarik untuk dijelajahi, seperti Pulau Bali, Karimun Jawa, dan Gili.
Dengan status sebagai negara kepulauan terbesar, Indonesia menjadi tujuan wisata yang populer di kalangan turis internasional.
Keberadaan iklim tropis di Indonesia sering menjadi daya tarik bagi wisatawan dari negara-negara barat, seperti Eropa dan Amerika, dan memberikan peluang besar untuk mempromosikan pariwisata ke tingkat global.
BACA JUGA:Pengen Liburan yang Menyenangkan? 5 Petualangan Seru Menjelajahi Kawah Bromo Bersama Anak-anak!