Danau Laut Kaspia, yang mencapai kedalaman 1.025 meter, adalah danau terbesar sekaligus danau garam terbesar di dunia.
Danau ini terletak di antara Pegunungan Kaukasus dan Stepa Asia Tengah, serta membentang di lima negara: Rusia, Kazakhstan, Iran, Turkmenistan, dan Azerbaijan.
Bagian utara danau relatif dangkal, sedangkan bagian selatannya mencapai kedalaman yang luar biasa. Meskipun disebut "laut," Danau Kaspia tetaplah sebuah danau tertutup tanpa aliran keluar ke laut.
BACA JUGA:Kalian Lagi Cari Rekomendasi Wisata Instagramable? Berikut Ini dia 7 Daftar di Pulau Maluku Utara!
BACA JUGA:Keindahan Air Terjun Matayangu, Spot Wisata Alami yang Menakjubkan di Sumba!
4. Danau Vostok (900 meter)
Terletak di Antartika, Danau Vostok adalah danau subglasial terbesar di dunia, terkubur di bawah lapisan es setebal 4 kilometer.
Dengan kedalaman sekitar 900 meter, danau ini pertama kali diukur secara tepat oleh para ilmuwan pada tahun 1996 menggunakan radar penembus es.
Pada tahun 2012, tim peneliti berhasil mengebor hingga mencapai permukaan air dan menemukan keberadaan berbagai jenis bakteri unik yang hidup di bawah es selama jutaan tahun.
BACA JUGA:Pengen Liburan di Jawa Barat yang Seru? Ini 6 Tempat Wisata yang Wajib Kalian Kunjungi!
BACA JUGA:Liburan Sekolah di Ciamis, 6 Spot Wisata Alam Dekat Tasik yang Wajib Dikunjungi!
5. Danau O’Higgins/San Martín (836 meter)
Danau ini berada di wilayah perbatasan antara Argentina dan Chile, khususnya di pegunungan Andes di Patagonia.
Danau O’Higgins, yang dikenal sebagai Danau San Martín di Argentina, memiliki kedalaman 836 meter dan merupakan danau terdalam di Amerika.
Salah satu keunikan dari danau ini adalah bentuknya yang menyerupai laba-laba dengan delapan cabang, serta airnya yang berwarna biru susu, akibat dari kandungan tepung batu dan partikel gletser yang tersuspensi di air.