KORANPAGARALAMPOS.CO - Kabar baru beredar di Italia terkait Paul Pogba. Juventus dikabarkan akan tetap berpisah dengan sang gelandang di tahun 2025 nanti.
Pogba sudah sekitar satu tahun absen membela Juventus. Sang gelandang didakwa menggunakan doping di pertandingan melawan Udinese pada September 2023 kemarin.
Buah dari perbuatannya itu adalah Pogba mendapatkan hukuman yang berat dari otoritas setempat.
Ia dihukum empat tahun tidak boleh bermain sepak bola secara profesional.
BACA JUGA:Liga Spanyol - Barcelona Segel Puncak dengan 24 Poin
BACA JUGA:Sergio Ramos Lanjutkan Karirnya di Juventus?, Setelah Menganggur 3 Bulan
Pogba tidak tinggal diam dengan hukuman tersebut dan memutuskan mengajukan banding ke pengadilan arbitrase olahraga (CAS). Setelah menunggu cukup lama, CAS mengabulkan banding Pogba tersebut.
Hukumannya dipotong dari empat tahun menjadi 18 bulan saja. Itu berarti Pogba bisa memperkuat Juventus kembali sekitar di bulan Maret 2025 mendatang, di mana ia sudah bisa berlatih bersama Juventus di awal 2025 nanti.
Namun kabar yang beredar di Italia mengatakan bahwa Pogba tidak diterima lagi di skuad Juventus. Kabar ini didengungkan oleh Tuttosport.
Pelatih anyar Juventus, Thiago Motta dikabarkan tidak berencana untuk mengikutkan Pogba dalam skuadnya.
BACA JUGA:Dukungan Penuh Diberikan Mikel Arteta, Kai Havertz Bakal Bikin Lebih dari 20 Gol di Musim 2024/2025
BACA JUGA:Bruno Guimaraes, Tolak Ajakan Manchester City
Karena ia menilai sang gelandang tidak cocok dengan gaya bermain yang bakal ia terapkan.
Di sisi lain, Motta sudah mendatangkan tiga gelandang untuk pengganti Pogba pada diri Teun Koopmeiners, Douglas Luiz dan Khephren Thuram. Jadi sudah tidak ada ruang bagi pemain Timnas Prancis itu di dalam skuat Bianconeri saat ini.
Baru-baru ini, Motta diwawancarai media Italia terkait kondisi Pogba dan rumor ia tidak menerima sang gelandang dalam timnya.