Mobil Bermesin Turbo Punya Spesifikasi Oli yang Berbeda, Inilah Alasannya!

Minggu 06 Oct 2024 - 20:29 WIB
Reporter : Edi
Editor : Almi

Salah satu perbedaan utama antara oli mesin turbo dan oli mesin NA adalah titik didih oli.

Titik didih oli mesin turbo lebih tinggi, yang memungkinkan oli untuk bertahan pada suhu tinggi yang dihasilkan oleh mesin dan turbocharger.

Teguh menjelaskan, "Sumber panas pada mobil turbo berasal dari dua sumber, yaitu mesin itu sendiri dan keong turbo."

Ini berarti bahwa oli mesin turbo perlu memiliki perlindungan khusus untuk menjaga komponen mesin tetap aman dan berfungsi dengan baik.

BACA JUGA:Kapan Harus Ganti Transmisi CVT Mobil Secara Total?, Simak Penjelasan Lengkapnya Disini!

Karakteristik oli mesin pada mobil turbo juga cenderung lebih encer.

Oli yang lebih encer ini membantu oli menjangkau celah-celah terkecil di dalam komponen mesin yang lebih rapat.

Mobil modern dirancang dengan tingkat kerapatan yang tinggi, sehingga oli harus mampu mengalir dengan cepat dan efisien.

Dengan titik didih yang lebih tinggi, oli mesin turbo juga cenderung memiliki penyusutan volume yang lebih rendah, meskipun mesin turbo memiliki kompresi yang lebih tinggi.

BACA JUGA:Mazda Resmi Rilis Harga Mazda EZ-6 EV di China, Mobil Listrik Termurah dari Mazda, Segini Harganya!

Rutin Memeriksa Volume Oli

Dengan semua perbedaan ini, pemilik mobil bermesin turbo sangat dianjurkan untuk tidak mengabaikan perawatan berkala.

Salah satu langkah penting dalam perawatan ini adalah melakukan pengecekan mandiri terhadap level oli mesin.

Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa volume oli tidak berkurang drastis.

BACA JUGA:Suzuki eVX, Mobil Listrik Masa Depan yang Semakin Sering Diuji Coba Sebelum Peluncuran, Ada Apa?

Mengingat bahwa mobil turbo memiliki spesifikasi oli yang lebih khusus, pengecekan rutin dapat membantu mencegah masalah yang lebih serius yang dapat muncul akibat kurangnya oli atau kualitas oli yang buruk.

Kategori :